BANDUNG, PASJABAR.COM — Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat melalui Panitia Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) mengumumkan para peserta seleksi yang lolos ke tahap selanjutnya.
Berdasarkan pembahasan hasil seleksi administrasi dari 206 pendaftar, ditetapkan 114 pendaftar yang memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan PP 11 tahun 2017.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat, Yerry Yanuar, mengungkapkan ada beberapa hal tidak dipenuhi oleh pendaftar yang tidak lolos administrasi antara lain tidak menyampaikan dokumen yang dipersyaratkan, tidak melampirkan surat keterangan dokter bebas narkoba, pengalaman kerja tidak sesuai dengan JPT yang diminati.
“Di antara pendaftar juga ada yang menjabat sebagai administrator/eselon 3 kurang dari dua tahun serta tidak melampirkan rekomendasi Pejabat Pembina Kepegawaian, seperti dari menteri, gubernur, walikota, atau bupati asal pendaftar,” katanya di Bandung, Selasa (15/1/19).
Khusus untuk Dinas Kesehatan, menurut Yerry, pendaftaran akan diperpanjang selama tujuh hari kalender ke depan, setelah direkomendasikan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Selanjutnya, bagi pendaftar yang lolos berhak mengikuti assemen kompetensi manajerial dan sosial kultural kerjasama BKD Jabar dengan BPIP Unpad pada 15 dan 16 Januari 2019 di Hotel Paviliun Bandung.
“Untuk penilaian kompetensi teknis dan penyusunan makalah akan dilaksanakan pada tanggal 17 Januari 2019,” tambah Yerry.
Menurutnya, hasil keduanya akan dipaparkan dan dibahas oleh Pansel pada Sabtu, 19 Januari 2019. Setiap perkembangan informasi seleksi ini disampaikan melalui website Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat melalui www.bkd.jabarprov.go.id dan www.seleksiterbuka.jabarprov.go.id. (*/tie)