Categories: PASBISNISPASNUSANTARA

Poco-Poco Aransemen Nuansa Hip Hop Ala JFlow

ADVERTISEMENT

JAKARTA, PASJABAR.COM — Kepopuleran ‘Poco-Poco’ yang merupakan lagu ciptaan Arie Sapulette dan dibawakan oleh Yopie Latul sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia.

Tidak hanya lagunya yang terkenal, gerakan tari Poco-Poco juga sering dijadikan tarian modern untuk senam aerobik.

Kesuksesan lagu dan tari ‘Poco-Poco’, menginspirasi JFlow untuk merilis single berjudul ‘Poco-Poco Best Dance of Our Lives’.

Lagu ini memiliki lirik dan musik yang diaransemen dengan nuansa hip hop ala JFlow. “Lagu ‘Poco-Poco Best Dance of Our Lives’ ini dari sisi musik dan liriknya lebih santai, lebih mewakili nuansa alam dan orang Maluku yang memang laidback”, terang JFlow.

JFLow mengaku dirinya merasa terpanggil untuk memperkenalkan lagu yang kental dengan budaya Maluku ini.

“Saya sebagai musisi muda berdarah Maluku terpanggil untuk memperkenalkan ulang budaya Maluku lewat versi baru lagu ‘Poco-Poco’ ini.  Lagu ‘Poco-Poco’ dari jaman saya kecil sampai tahun 2019 tidak pernah absen dihampir setiap acara kumpul-kumpul orang Indonesia dimanapun, karena lagu ini sudah melegenda. Jadi tantangan juga buat saya bagaimana membuat orang yang sudah familiar dengan versi lama untuk jatuh cinta dengen versi saya ini”, tambah JFlow.

Dalam penyelesaian lagu ‘Poco-Poco Best Dance of Our Lives’, JFlow dibantu oleh co-producer A. Monteya dan arranger Soundstarz. Seluruh proses penyelesaian lagu tersebut membutuhkan waktu satu hari untuk penulisan liriknya dan beberapa bulan untuk aransemen musik, mixing, dan masteringnya.

Lagu ini merupakan karya kolaborasi Musica Studios dengan Right Now Music yang akan dirilis pada 29 April 2019 diseluruh digital music platform. Melalui lagu ‘Poco-Poco Best Dance of Our Lives’ ini JFlow ingin berbagi cara pandangnya terhadap kehidupan. Menurutnya, bukan mudah atau susahnya hidup yang menentukan kebahagiaan, tetapi bagaimana cara kita melihat hidup itu sendiri. (*/Tan)

admin

Recent Posts

Pemkot Bandung akan Tanam 3.000 Pohon untuk Lahan Kritis KBU

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota Bandung terus berupaya untuk menghijaukan lahan kritis di Kawasan Bandung…

14 jam ago

ISBI Bandung Gelar Lokakarya Cerita Rakyat Nusantara

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Institut Seni Budaya Indonesia atau ISBI Bandung menggelar lokakarya bertajuk "Storytelling Cerita…

15 jam ago

Peserta Raker Paguyuban Pasundan Kunjungi RS Pasundan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Peserta Rapat Kerja (Raker) Paguyuban Pasundan megunjungi Rumah Sakit (RS) Pasundan di…

16 jam ago

Rakernas 2024, Paguyuban Pasundan DKI Jakarta Soroti Tantangan Global

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengurus Wilayah Paguyuban Pasundan DKI Jakarta turut menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas)…

17 jam ago

Paguyuban Pasundan Wilayah Papua Ikuti Rakernas 2024, Dapat Motivasi Jaga Nilai Kesundaan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengurus Wilayah Paguyuban Pasundan Provinsi Papua untuk pertama kalinya mengikuti Rapat Kerja…

18 jam ago

Dedi Mulyadi Sampaikan Pembekalan Strategi Budaya Membangun Bangsa di Raker Paguyuban Pasundan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dewan Pangaping Paguyuban Pasundan, sekaligus Calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan…

19 jam ago