PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Keberadaan Paguyuban Pasundan semakin lama semakin dirasakan peran dan manfaatnya oleh masyarakat. Dalam Milangkala Paguyuban Pasundan ke 106 hal yang nampak jelas adalah upaya Paguyuban Pasundan untuk memerangi kemiskinan dan kebodohan, selaras dengan AD ART yang disusun oleh para pendiri Paguyuban Pasundan.

“Sebagai masalah yang cukup krusial, para pendiri Paguyuban Pasundan telah menentukan garis sedemikian rupa agar kedua hal tersebut dapat diatasi, yaitu lewat pendidikan. Dengan meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai aplikasi dan penerapannya,” ujar Dekan Fakultas Keguruan dam Ilmu Pendidikan (FKIP) UNPAS,  Dr. Uus Toharudin M,Pd.

Ia mengatakan, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan sangat signifikan dengan tingkat kesejahtraan, yang juga mencangkup  tingkat kesehatan dan kemandirian mental untuk dapat memecahkan masalah dalam  hidupnya.

Dijelaskan Uus, dalam pendidikan Paguyuban Pasundan memiliki yayasan yang sangat aktif yaitu Yayasan Pasundan Tinggi (YPT) dengan empat universitas dan Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM) yang memiliki  108 sekolah.

“Jika dikalkulasikan maka akan menjadi jumlah yang sangat besar dan ini merupakan kontribusi warga Paguyuban Pasundan untuk pendidikan, dan saat ini usaha-usaha dalam meningkatkan proses pendidikan sedang dan akan terus ditingkatkan, agar dapat menjadi lembaga pendidikan yang unggul,” tandasnya.

Salah satu kemajuan dalam bidang pendidikan contohnya, UNPAS yang memiliki akreditasi A dan sedang mempersiapkan diri untuk meraih World Class University (WCU) melalui  Asian University Network. Disamping itu juga melakukan penelitian dan pengabdian yang  kinerjanya sudah dirasakan oleh masyarakat.

“Sudah banyak para alumni UNPAS yang memegang jabatan penting di Indonesia dan  menjadi agen-agen pembaharu bagi masyarakat, terlihat dari para alumni yang menghimpun diri dan terus aktif dalam Paguyuban Pasundan baik di anak cabang kota maupun  kabupaten dan terus bekerja sama dari waktu waktu menjadikan organisasi yang semakin kuat,” terangnya.

Paguyuban Pasundan, lanjut Uus bagaikan kapal induk yang mengantarkan SDM  unggul, berkualitas dan mengantarkan orang terbaik di lingkungan Paguyuban Pasundan menjadi pemimpin bangsa.

“Apa yang dilakukan oleh Paguyuban Pasundan sangat jelas positif, produktif dan memiliki kebermanfaatan yang panjang. Mudah-mudahan ini menjadi kebangkitan bagi masyarakat pasundan untuk menjadi semakin besar dan memajukan bangsa lewat payung organisasi Paguyuban Pasundan,” ungkapnya.(Tan)