CIMAHI, WWW.PASJABAR.COM — Kecintaan Heru Daisak mahasiswa STKIP Pasundan Cimahi, yang biasa di panggil “Heru” terhadap freestyle football membuat pemuda kelahiran Serang, 8 Desember 1996 ini berhasil meraih berbagai prestasi di berbagai ajang.
Beberapa diantaranya, 3rd Place di 6th Anniversary Tangerang Freestyle Soccer Community (2017), 2nd Place di Rain Ball Crew Freestyle Football Competition (2017), 3rd Place di Sukabumi Freestyle Football Competition (2018), 4th Place di IOXC [Indonesia Open Xtreme Sport Championship] (2018),2nd Place di Indonesia Freestyle Football Championship kategori Routine (2018), 1st Champion di Show Your Skills Honda Motoshow Bandung (2019) dan 3rd Place di Singapore Street Festival (2019).
“Saya hobi Futsal, tapi hobi yang paling saya suka adalah Freestyle Football. Karena bagi saya Freestyle Football itu keren dan sederhana, kita bisa bermain dimanapun saat kita ingin, dan tidak semua orang bisa melakukannya dan konsisten. Di Freestyle Football juga saya bisa bebas berekspresi dan bisa mempunyai banyak teman di berbagai daerah maupun luar Indonesia,” terang mahasiswa STKIP Pasundan Cimahi, jurusan PJKR semester VI, kepada Pasjabar, Rabu (24/7/2019).
Pemilik tinggi 166 CM ini juga berharap bisa memperkenalkan Freestyle Football di Indonesia, terutama ingin menyebarkan virus ini kepada anak-anak muda di sekolah dengan melakukan show Freestyle Football untuk mengajak dan menarik perhatian mereka.
“Dengan bergabung di Komunitas Freestyle tentu akan mendapatkan banyak manfaat seperti prestasi, badan sehat, memperluas pergaulan, ketimbang hanya nongkrong saja,” terangnya.
Penfavorit warna gelap atau hitam dan penyuka nasi goreng ini juga bercerita bahwa ia mempunyai cita-cita untuk traveling ke berbagai negara dengan sebuah bola dan tentunya bisa menjadi brand ambassador apapun dari Freestylenya saat ini.
“Untuk kesibukan saya saat ini adalah membuat konten di akun instagram @herustyler dan selalu berlatih Freestyle Football everyday serta belajar juga di kampus,” tandasnya.
Anak kedua dari tiga bersaudara ini pun berkata bahwa ia memiliki motto “Tercapai ataupun tidak, kamu harus tetap bersyukur. Juara ataupun tidak kamu harus tetap menikmatinya.Senang ataupun sedih kamu harus tetap mengalaminya.”
“Adapun tokoh idola saya adalah Cristiano Ronaldo, sebab merupaka sosom pekerja keras, mempunyai hidup sehat dan senang beramal. Untuk di dunia Freestyle ada Kalaputa dari Polandia dan Soufiane Bencok dari Belgia, karena saya suka gaya permainan Freestyle mereka,” terangnya.
Heru juga mengulas bahwa ia juga selalu terinspirasi dari kedua orang tuanya, sebab kedua orang tuanua dulu kurang menyukai hobi Freestyle yang ia lakukan, namun hal itu membuatnya bisa lebih push untuk terus berlatih dan pada akhirnya ia mulai mendapatkan banyak prestasi maupun show di berbagai acara dan itu membuat orang tuanya mulai mengerti dan selalu mendukungnya bahwa Freestyle Football itu bukan olahraga yg hanya membuang-buang waktu saja tapi banyak manfaatnya.
“Makna hidup bagi saya adalah jadilah seperti air, biarkan mengalir, kalaupun menjadi kering itu hanya di musim tertentu,” ucapnya.
Terakhir Heru juga mengatakan bahwa hal yang membuatnya selalu bersemangat adalah mengingat kembali, kenapa saya memulai semua ini dan apa yang ingin ia raih kedepannya. (Tan)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…