BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Lahir tepat pada saat terang-terangnya Bulan Purnama pada tanggal 14 Desember 1998, gadis kelahiran Garut, ini pun diberi nama Bulan Purnama oleh kedua orang tuanya, lengkapnya Bulan Purnama Nurul Islam.
“Bulan” begitu ia disapa bercerita bahwa ia hobi bernyanyi dan bermain gitar.
“Saya suka bernyanyi karena disaat menyanyi saya merasakan kesenangan. Dan saat melihat orang lain terhibur pada saat kita menyanyi, saya juga senang karena karena telah membuat orang lain juga senang,” terang pemilik tinggi badan 154 CM.
penfavorit warna hijau dan penyuka rendang padang ini juga berkata bahwa ia memiliki motto “Ketika kau dihina, terjatuh dan merasakan sakit hati. Balas dendam terbaik adalah dengan meningkatkan kualitas diri”
“Harapan saya kedepan ingin menjadi lebih baik dari sekarang dan ingin menjadi “cantik”. Dan cantik yang saya maksud adalah wanita yang mandiri, mempunyai prinsip yang kuat, percaya diri, cerdas, peduli terhadap sesama dan juga menjadi diri sendiri,” terang peraih beswan djarum 35 dikampusnya.
Ditanya soal cita-cita mahasiswa di Universitas Pasundan Bandung, jurusan Manajemen dan Bisnis semester V ini berkata bahwa ia ingin menjadi pengusaha yang baik di bidang properti, memiliki usaha kuliner dan juga usaha di industri musik.
“Karena dengan membuka usaha tentunya akan membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas juga. Selain itu kenapa saya juga ingin punya usaha di industri musik, karena menurut saya musik itu bagian dari seni yang indah juga mahal. Seni itu mahal karena didalamnya terdapat proses yang patut diapresiasi,” terangnya.
Adapun kesibukan Bulan saat ini adalah menjadi bendahara umum di salah satu UKM (unit kegiatan mahasiswa) di kampus yaitu Lisma (Lingkung Seni Mahasiswa), juga jadi sekretaris direktur di salah satu perusahaan serta di waktu luang mengikuti Paduan Suara serta bernyanyi di beberapa acara.
“Untuk tokoh idola, saya mengagumi Sheryl Sheinafia. Menurut saya dia enerjik, cerdas, ramah juga lagu-lagunya yang selalu enak didengar. Selain itu dia juga adalah sosok yang inspiratif, selalu mengajak kaum muda untuk melakukan hal-hal yang positif,” jelasnya.
Sementara itu hal yang membuatnya selalu terinspitasi adalah ibunya sendiri. Dimana ibunya adalah sosok wanita yang hebat dan juga tegar. Selain sibuk mengurus pekerjaan rumah, ibundanya juga mempunyai bisnis di bidang properti. Maka dari itu ia sangat terinspirasi untuk menjadi seperti ibunya.
“Hidup yang saya maknai adalah tentang belajar dan bersyukur. Setiap hari kita harus selalu belajar untuk memperbaiki diri dan harus bersyukur atas segala yang telah Allah berikan kepada kita,” terangnya.
Disamping itu, ia juga selalu bersemangat, karena sebagai anak pertama dari 5 saudara kandung dan ditambah 5 sodara sambung, ia ingin jadi panutan yang baik bagi adik – adiknya. (Tan)