BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Persib Bandung musim ini terus dilanda berbagai masalah. Bahkan, musim ini Persib cukup sering dirugikan keputusan wasit dalam pertandingan.
Yang masih hangat tentu saat melawan Madura United. Persib harus kalah 1-2 meski sebelumnya sempat unggul lebih dulu.
Salah satu yang dikeluhkan adalah penalti yang diberikan wasit untuk Madura United. Selain itu, wasit begitu mudah meniup peluit pelanggaran saat pemain Madura United terjatuh.
Bahkan, perpanjangan waktu yang idealnya delapan menit setelah menghitung semua peristiwa di lapangan, justru tidak diberikan wasit. Perpanjangan waktu yang diberikan hanya dua menit.
Surat protes pun sudah dilayangkan manajemen Persib. Bukan hanya sekedar protes, berbagai bukti juga diberikan pada pihak terkait.
“Soal surat protes kita lebih spesifik dengan bukti kuat,” ujar pelatih Robert Rene Alberts.
Selain masalah wasit, masalah baru muncul, laga kandang melawan Persebara Surabaya harus dipindah ke Bali pada 18 Oktober nanti karena alasan keamanan. Ini jelas bukan hal mudah bagi Persib.
“Kita main di rumah tapi jauh dari rumah. Itu yang harus kita hadapi sekarang,” ungkap Robert.
Tak hanya melawan Persebaya, melawan Persija juga kemungkinan akan digelar di luar Bandung. Begitu juga saat melawan Bhayangkara FC, laga tandang tak mungkin digelar di kandang Bhayangkara FC.
Hal itu seolah mengingatkan Persib pada perjalanan musim lalu. Saat itu, Persib dihukum setengah musim bermain kandang di luar Bandung. Itu terjadi setelah adanya insiden meninggalna suporter Persija Jakarta di area luar Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Saat itu kondisinya juga hampir serupa, Persib cukup sering dikerjai sang pengadil lapangan. Bahkan, pemain juga silih berganti cedera dan absen karena berbagai alasan. Kondisi ini nyaris sama seperti musim ini.
Robert pun sudah berdiskusi dengan pemain. Mereka mengutarakan kesulitannya bangkit dari berbagai masalah yang melanda Persib.
“Kita sudah diskusi di ruang ganti, secara mental pemain tidak kuat terlalu banyak yang terjadi di tim,” katanya.
Tapi, ia beruntung memiliki pemain yang punya pengalaman pahit bersama Persib. Sebab, masih cukup banyak pemain musim lalu yang bertahan di skuat saat ini. Ia pun berharap mereka bisa menularkan semangat positif kepada rekan-rekannya agar bisa bangkit dari keterpurukan.
“Intinya adalah mental tim harus lebih kuat dibandingkan dengan musim lalu,” ucap Robert. (ors)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Selena Gomez baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya mengalami masalah pencernaan yang disebut…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Polres Garut memastikan arus lalu lintas di jalur alternatif Bandung-Garut, wilayah Kamojang,…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para sponsor…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menegaskan pentingnya peran pemerintah daerah…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Menjalani hari-hari dengan hal positif, adalah hal yang dilakukan oleh Riksa Latifah, yang…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Banjir yang melanda di Kabupaten Bandung sejak Rabu, 20 November hingga Minggu…