PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Menjadi pengusaha di bidang teknologi, serta ikut memberikan manfaat kepada masyarakat dengan menciptakan alat-alat yang mempermudah kehidupan masyarakat adalah cita-cita dari Ridwan Dwi Sukma yang akrab disapa Ridwan atau Ciwong.

Lahir Majalengka, 4 Oktober 1995, mahasiswa Universitas Pasundan, jurusan Teknik Mesin semester  VIII ini pun terus berproses mengisi dan mengaplikasikan ilmu yang dimilikinya salah satunya adalah dengan menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Prodi Teknik Mesin Unpas.

“Saya tertarik menjadi ketua HMM karena ingin mengaplikasikan ilmu saat menjadi peraih beasiswa Djarum serta belajar menjadi pemimpin sebelum terjun ke dunia kerja dan membantu mahasiswa untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi,” terang pemilik tinggi 170 CM.

Ridwan melanjutkan bahwa sikap kepemimpinan merupakan hal yang  penting bagi semua orang apalagi seorang mahasiswa, dengan sikap kepemimpinan maka mahasiswa akan siap terjun di masyarakat baik itu di dunia kerja, maupun saat kembali ke tempat asalnya karena salah satu tugas mahasiswa adalah sebagai agent of change , sebagai agen perubahan yang dapat merubah lingkungan disekitarnya menjadi lebih baik.

“Dengan sikap kepemimpinan yang dimiliki dapat mempengaruhi dan menggerakkan masyarakat ke arah yang lebih baik, selain itu saat di dunia kerja mahasiswa biasanya akan di tempat pada bagian dimana mereka sebagai pengambil keputusan, memberikan arahan terhadap bawahannya dan menjadi pimpinan pada sebuah divisi, hal ini juga yang menjadi alasan penting kenapa mahasiswa harus punya kepemimpinan,” paparnya.

Disamping itu, Finalis Writing Competition Regional Bandung dan peraih  Djarum Beasiswa Plus 2018-2019 ini pun berkata bahwa sebagai kalangan yang dianggap kaum Intelektual Mahasiswa memiliki peran penting untuk pembangunan terhadap sebuah negeri.

“Dengan keilmuan dan pengalaman selama perkuliahan mahasiswa  harus mampu merubah lingkungannya menjadi lebih baik, mengendalikan keadaan sosial di masyarakat dan menjaga agar tidak ada penyimpanan norma-norma yang terjadi,” tandasnya.

Ditanya sosok idola, Ridwan menjawab bahwa ia mengagumi sosok Ricky Elson karena merupakan seorang ilmuan yang penelitiannya inspiratif, sederhana, gigih dan ulet.

“Adapun untuk sosok yang menginspirasi saya adalah kedua orang tua saya sendiri,” terang penfavorit warna merah dan biru serta penyuka  Mie Ayam.

Pemilik motto Berusaha terus walau kesempatan tipis ini juga sempat bercerita bahwa ia memiliki hobi dalam desain grafis maupun desain perancangan  agar dapat menyalurkan idenya.

“Hidup yang saya maknai adalah tentang beribadah dan belajar, saya juga banyak menemukan semangat dalam menjalani kehidupan ini saat mengingat keluarga,” tandasnya.

Terakhir anak kedua dari tiga bersaudara ini pun menyampaikan sebuah motivasi bahwa sebuah pencapaian itu berawal dari sebuah kepercayaan diri,  keyakinan, dan konsistensi, serta  usaha dan keinginan untuk mecoba, apapun yang dianggap orang lain mustahil pada akhirnya pasti bisa dicapai. (Tan)