BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) yang akan digelar di Kota Bandung pada 18 April 2020 mendatang terancam batal. Alasannya karena terkait dengan virus corona alias COVID-19 yang melanda berbagai negara.
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan sudah meminta Kadisbudpar Kota Bandung Kenny Dwi Kaniasari untuk berkonsultasi dengan Kementerian Luar Negeri.
“Saya kemarin tugaskan ke Bu Kadis untuk konsultasi ke kementerian, apakah akan dijadwal ulang atau tetap dilaksanakan (sesuai jadwal),” kata Yana di Balai Kota Bandung, Selasa (3/3/2020).
Alasannya, peringatan KAA akan menghadirkan banyak orang dari berbagai negara di Asia dan Afrika. Yang jadi masalah, banyak negara di Asia dan Afrika yang terdapat kasus positif virus corona.
Saat peringatan KAA nanti, diperkirakan lebih dari 1.000 orang tamu dari berbagai negara itu akan tumplek di Bandung. Perlu pertimbangan matang apakah event ini tetap digelar sesuai jadwal, dibatalkan, atau diundur.
Kekhawatirannya adalah ada orang terjangkit virus corona dan akhirnya menular pada warga di Bandung. Hal itu yang tak ingin sampai terjadi. Tapi, belum ada jawaban pasti akan seperti apa nasib peringatan KAA nanti.
“Tanggal 18 (April) itu kan kegiatannya menghadirkan orang di atas seribu dari berbagai negara. Risiko itu ada. Sekarang kita bertugas untuk meminimalisasi risiko,” ucap Yana. (ors)