FT Unpas Dengan IM3 Ooredoo Berikan Kuota Gratis untuk Mahasiswa

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMDi tengah pandemi  COVID 19, Fakultas Teknik Universitas Pasundan melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau lewat daring secara efektif, untuk memberikan kemudahan akses bagi mahasiswa dalam mengikuti pembelajaran, salah satunya dengan memberikan kuota gratis.

Lewat postingan instagram resminya @fakuktasteknikunpas Fakultas Teknik menginformasikan telah bekerja sama dengan IM3 Ooredoo, sehingga mahasiswa Fakultas Teknik yang menggunakan  IM3 dapat melakukan akses elearning.unpas.ac.id dan akd.unpas.ac.id secara gratis.

Dekan Fakultas Teknik Unpas, Dr. Ir.Yusman Taufik, MP. kepada pasjabar Kamis (16/4/2020) mengungkapkan bahwa mahasiswa bisa mengakses kuota gratis sebanyak 30 GB dengan cara mendaftarkan diri terlebih dahulu.

“Caranya mahasiswa harus memiliki aplikasi myIM3, kemudian membuka aplikasi tersebut dan mencari paket belajar di rumah atau dapat menulis di search page berisi belajar dari rumah,” tuturnya.

Selanjutnya setelah menemukan paket, mahasiswa dapat mengklik tulisan beli untuk mengaktifkan paket free 30GB selama 30 hari. Jika paket sudah diklik, mahasiswa dapat menunggu hingga ada konfirmasi pesan atau cek bagian pesan di aplikasi myIM3 bahwa paket tersebut telah lunas.

“Program gratis kuota pengguna IM3 untuk proses pembelajaran E learning telah berlangsung selama satu minggu, ke depan kami juga akan mendaftar ke provider yang lain. Karena memang program BUMN bahwa proses pendidikan bisa bebas kuota,” terangnya.

Sejauh ini penggunaan kuota gratis bersama IM3 di Unpas  khusus untuk Fakultas Teknik saja.

“Adapun proses pembelajaran e learning, sejak tanggal 6 April 2020 untuk dosen dan mahasiswa alhamdulillah telah berjalan dengan lancar, di mana kita melaksanakan

Video Conference dengan Big Blue Button sehingga mahasiswa bisa tampil dilayar, di samping itu, biasanya sehari sebelum pembelajaran, dosen mengupload materi yang bisa dipelajari oleh mahasiswa terlebih dahulu,” tambahnya.

Terakhir Yusman juga menyampaikan bahwa dalam kondisi seperti saat ini dalam upaya menjaga  diri mempercepat berakhirnya musibah COVID 19 yang menimpa seluruh dunia khususnya di Indonesia, maka belajar di rumah dan bekerja di rumah mesti dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.

“Dengan belajar jarak jauh pun ilmu yang diberikan oleh dosen tetap bisa tersampaikan dan dipahami oleh mahasiswa. Pesan saya tentunya tetap di rumah, melaksanakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta tak lupa untuk berdo’a,” tandas Yusman. (Tan)

admin

Recent Posts

Sustainability Bond bank bjb Oversubscribed Hingga 4,66 Kali

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…

11 jam ago

Sengit! Persib Kandaskan Borneo FC Lewat Gol Ciro Alves

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…

12 jam ago

Cucun Syamsurijal Laporkan Anggota DPRD Kab. Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…

12 jam ago

Cucun Syamsurijal: Pilkada Ibarat Sepak Bola

KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…

13 jam ago

Peluang Emil Audero di Timnas Indonesia Kata Erick Thohir

WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…

14 jam ago

Insting Shin Tae-yong Terbukti di Laga Kontra Arab

WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…

15 jam ago