PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Menjadi pembisnis muda dan mempunyai  banyak perusahaan adalah cita-cita dari Campus Ambassador FEB Unpas, Fadillah Agusta Budiman. Karena dengan itu ia bisa membuka peluang kerja yang sangat luas juga membantu serta berbagi kebahagian kepada orang-orang di sekitarnya.

“Saya juga ingin membuat panti asuhan juga rumah singgah bagi orang yang tidak memiliki tempat tinggal, karena hal tersebut merupakan cita-cita saya sejak kecil,” terang mahasiswi semester VI jurusan Ekonomi pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pasundan.

Pemilik motto “Selalu berbagi kebaikan, rezeki yang kita punya harta ataupun kebahagian” ini juga kini tengah sibuk membangun bisnis di bidang kuliner dan bidang fashion, aktif di organisasi GMI (Gerakan Milenial Undonesia) serta terlibat dalam salah satu komunitas berbagi pahala dan menekuni bidang modelling.

“Saya berharap bahwa segala hal yang saya lakukan bisa menjadi manfaat bagi orang-orang di sekitar saya, bisa membahagiakan orang yang menyanyangi saya serta apa yang saya rencanakan sekarang bisa terwujud dan tercapai,” tandasnya yang pernah menjadi juara 1 bela diri muaytahi dan juara 1 modeling tingkat Jawa Barat.

Ditanya soal hobi, gadis kelahiran Garut 11 Januari 1999 ini mengungkapkan bahwa ia senang mendengarkan musik karena ia suka menyanyi. Di samping itu, berolah raga juga merupakan salah satu kegemarannya khususnya bela diri karena ia menyukai olah raga yang menantang.

“Mengenai tokoh idola, saya mengagumi Mamah saya sendiri, alasannya karena ia sosok yang kuat, tangguh, pintar, multitalented, serta seorang wanita  yang pekerja keras dan wanita paling hebat yang bisa melakukan segala hal,” terang anak tunggal ini.

Pemilik tinggi 165 CM ini juga berkata bahwa ia banyak terinspirasi oleh orang-orang yang selalu berjuang keras tidak putus asa dan mempunyai semangat yang besar dan selalu berbagi kebaikan kepada orang sekitarnya. Sehingga siapapun itu, jika memiliki hal positif dan menarik untuk diikuti, terang Fadillah adalah orang yang ia kagumi.

“Adapun makna kehidupan bagi saya adalah bahwa hidup yang kita jalani sekarang ini hanya sementara,  karena itu lakukanlah apa yang harus kita lakukan untuk bisa bertahan hidup dan jalanilah sesuai dengan kehendak Allah, hiduplah untuk kebahagian sesama, bukan hidup untuk keegoian semata dan hiduplah bagaimana kita memandang dan merenung untuk mendapatkan arti dan tujuan yang seutuhnya,” terang penfavorit warna hitam, putih dan nude  serta penggemar berat mie goreng.

Sementara itu hal yang membuatnya selalu bersemangat dalam menjalani hidup, ucap Fadillah adalah ibunya, keluarga dan orang-orang yang menyanginya karena mereka orang orang yang tidak pernah pergi saat ia berada dalam situasi apapun. Selain itu ia juga ingin membuktikan bahwa ia bisa mencapai impiannya dan bisa bertahan dalam menghadapi hambatan.

“Terakhir saya juga ingin menyampaikan untuk teman-teman yang sedang berjuang, maka teruslah berjuang, jangan pernah putus asa karena orang lain  menyakiti kita. Melainkan bagaimana hal tersebut kita jadikan motivasi untuk diri kita kedepan dan buktikanlah bahwa kita mampu dan jangan lupa selalu berbagi rezeki  entah itu harta ataupun kebahagian,” pungkas Fadillah. (Tan)