BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Sandy Nawazaki yang merupakan salah satu mahasiswa di perguruan tinggi swasta di Bandung ini yang juga merupakan anak dari Ketua FAGI Jabar, Iwan Hermawan, nyaris tewas setelah di keroyok 12 orang gerombolan motor, di Jalan Taman Cihapit Kota Bandung pada hari sabtu 1 Agustus 2020, lalu.
Sandy mahasiswa jurusan Komunikasi yang juga berprofesi juga sebagai fotografer pada sabtu malam lalu paca dirinya mengambil gambar kegiatan malam mingguan, di bonceng oleh temannya tengah malam di Jalan Cihapit.
Tiba-tiba ia diberhentikan oleh gerombolan motor dan di keroyok oleh 6 motor tanpa alasan yang jelas , yang berjumlah 12 orang . Akibat kejadian tersebut seluruh badan Sandy memar dan luka parah dibagian kepala karena terkena bacokan senjata tajam.
Iwan menyebutkan, cerita dari anaknya tersebu, saat di keroyok tiba-tiba datang patroli dari Polsek Bandung Wetan dan petugas caga malam (ronda.red) di sekitar pasar elektronika Cihapit .
“Oleh karena itu kami sekeluarga mengucapkan terima kasih, kepada petugas patroli Posek Bandung Wetan dan Petugas ronda pasar elektronika Cihapit, yang telah melaksanakan tugas dengan baik,” ujar IWan kepada Pasjabar, Kamis (6/8/2020) malam.
Ia menambahkan jika dirinya tidak banyak menuntut kepada para pelaku pengeroyokan, “Yang penting mereka mau mengakui perbuatan tersebut, serta meminta maaf kepada kami sekeluarga dan tidak melakukan perbuatan yang tidak kesatria seperti itu lagi,” tegas guru SMAN 9 Bandung ini.
Ia berharap kejadian tersebut tidak terjadi lagi di Kota Bandung, “Jangan ada lagi pengeroyokan oleh gerombolan motor lagi di Kota Bandung , Kota Bandung harus Aman,” harapnya.(tie)