BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Persib Bandung berpesta gol dalam laga uji coba di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (19/9/2020). Tim yang dihadapi adalah dua kontestan Liga 3, yaitu Mandala dan Bandung United.
Dalam uji coba ini, Persib membagi timnya menjadi dua. Satu tim menghadapi Mandala dan satu tim lagi melawan Bandung United.
Di laga pertama, Persib vs Mandala jadi pertarungan tidak seimbang. Dari menit awal hingga akhir, Mandala jadi bulan-bulanan Persib. Hasilnya, Mandala dicukur dengan skor telak 26-0.
Erwin Ramdani dan Zulham Zamrun sama-sama mencetak tujuh gol di laga itu. Berikutnya, Frets Butuan mencetak enam gol dan Ravil Shandyka tiga gol. Selanjutnya, Zalnando, Saiful, dan Abdul Aziz masing-masing mencetak satu gol.
Di laga kedua, Persib mengalahkan Bandung United dengan skor 5-1. Tiga gol dicetak Wander Luiz. Lalu Geoffrey Castillion dan Febri Hariyadi mencetak masing-masing satu gol. Sedangkan satu gol Bandung United diciptakan Arsan.
Laga ini lebih menarik. Sebab, Persib sempat tertinggal 0-1 oleh gol Arsan. Persib sempat kesulitan meladeni permainan Bandung United. Namun, perbedaan kualitas pemain membuat Persib akhirnya menang 5-1.
Pelatih Robert Rene Alberts mengira Mandala memiliki kekuatan yang baik. Namun, mereka justru tak memberi perlawanan signifikan dan justru malah jadi bulan-bulanan.
Menurutnya, tim lawan terkejut dengan permainan cepat anak asuhnya. Sisi positifnya, para pemain Persib tetap memiliki motivasi untuk tak berhenti mencetak gol.
Namun Bandung United memberi perlawanan cukup sengit, terutama di babak pertama. Sebab, para pemain Bandung United menurutnya jauh lebih berkualitas. Apalagi, ada beberapa pemain Persib di sana. Mereka diturunkan ke Bandung United demi menambah menit bermain.
“Mereka memimpin di awal dengan pergerakan yang mengejutkan dan tim kami agak belum siap untuk itu. Pelajaran yang bagus bagi kami,” ujar Robert.
Meski begitu, di babak kedua Persib bisa lebih leluasa bermain. Irama permainan pun diubah. Sehingga, Persib bisa mengakhiri laga dengan skor 5-1.
“Kami sedikit mengubah pendekatan permainan dan itu terbayar karena mencetak banyak gol di 10-15 menit terakhir,” ungkap Robert.
Berbagai kekuarangan yang ada pun akan segera diperbaiki. Sebab, sejauh ini permainan tim dinilai belum sempurna. Jelang kompetisi nanti, permainan Persib diharapkan sudah sesuai harapan.
Salah satu yang jadi sorotan adalah transisi dari menyerang ke bertahan. Para pemain seharusnya bisa menerapkannya lebih cepat dibanding kemampuan mereka saat ini. (ors)