BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — PSSI menyebut Timnas U-19 mengalami progres positif selama menjalani training center (TC) atau pemusatan latihan di Kroasia selama sebulan ini. TC pun akan diperpanjang.
Ketum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, semula Timnas U-19 dijadwalkan pulang ke Indonesia pada awal Oktober. Sebab, mereka akan bergabung dengan klub masing-masing.
Namun, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 urung dilanjutkan. Sehingga, PSSI berencana tak akan buru-buru memulangkan Timnas U-19 ke Indonesia.
“Karena Liga 1 dan Liga 2 ditunda, maka kami memutuskan Timnas tetap bertahan di luar negeri karena kepulangan mereka tidak akan berarti apa-apa pada peningkatan skill,” kata Iriawan, Selasa (29/9/2020).
Rencananya, Timnas U-19 akan berpindah tempat TC. Tempat yang dibidik adalah Turki. Namun, hal itu masih menunggu kepastian lebih lanjut.
“Kalau masih bisa, kita akan bergeser ke Turki, ini sedang dalam komunikasi dengan federasi (sepak bola Turki). Kalau tidak, mungkin melanjutkan di Kroasia dengan adanya friendly match atau melawan lawan-lawan tangguh di sana,” jelas Iriawan.
Performa selama menjalani pemusatan latihan dan pertandingan di Kroasia jadi alasan PSSI memutuskan melanjutkan TC. Mesk tak memenangkan semua laga persahabatan, namun dari satu laga ke laga lainnya terlihat progres positif mereka.
“Kemajuan performance mereka cukup menggembirakan, hari per hari saya komunikasi dengan direktur teknik di sana untuk menanyakan bagaimana perkembangan mereka. Mudah-mudahan terus mereka akan meningkat performance-nya,” tutur Iriawan.
Menpora Zainudin Amali mengatakan pemerintah memberi dukungan atas renana PSSI terhadap Timnas U-19. Apalagi penampilan Timnas U-19 juga diakuinya mengalami peningkatan.
“Pemerintah mendukung keputusan itu, akan diperpanjang durasi latihan di luar negeri dan akan berlatih tanding dengan tim-tim yang tentu sudah diseleksi oleh teman-teman di PSSI,” tutur Zainudin.
“Jadi, tidak ada masalah buat kami. Kami akan support sepenuhnya keputusan dari Ketum PSSI sebagai penanggungjawab Timnas,” tandasnya.
Timnas U-19 sendiri diproyeksikan untuk tampil di Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang. Di ajang tersebut, Indonesia menjadi tuan rumah dan secara otomatis berhak tampil.
Namun, Indonesia tak mau sekadar numpang lewat di turnamen bergengsi tersebut. Sehingga, Timnas U-19 dipersiapkan sebaik mungkin, termasuk mendatangkan Shin Tae-yong yang merupakan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018. (ors)