PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar ( HIMA PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pasundan terus berkembang menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berorganisasi dan penyalur bakat.

Memiliki visi berintegritas, HIMA PGSD FKIP Unpas juga mempunyai  misi untuk menjadikan aktivitas dan program kerja sebagai ajang tali silaturahmi antara himpunan mahasiswa dan dosen yang berada dilingkungan PGSD FKIP Unpas.

“Kami juga mewadahi dan mengembangkan minat bakat melalui olah pikir, olah hati, olah rasa dan olah raga serta menjadi ruang dalam menyampaikan aspirasi mahasiswa,” terang Ketua Umum HIMA PGSD, Adit Permana Jati.

Di samping itu terang Adit, organisasi yang berdiri sejak 26 Maret 2008 di Unpas Taman Sari ini juga berupaya untuk meningkatkan komunikasi yang baik antara pengurus hima , mahasiswa , civitas akademika yang berada dilingkungan FKIP Unpas dan eksternal kampus.

“Untuk agenda rutin yang sedang berlangsung yaitu program kerja PMB (PGSD Mencari Bakat), selain itu untuk aktivitas ada kajian internal Kabita,” ulasnya.

Organisasi yang beranggotakan  30 mahasiswa ini juga berencana kedepannya untuk lebih aktif bergerak dalam bidang sosial dan  pendidikan.

“Kami sedang merencanakan gerakan mengajar yang bertujuan untuk membantu siswa siswi Sekolah Dasar yang memang selama pandemi ini sulit mendapatkan pendidikan ataupun dengan pembelajaran daring yang kebanyakan dibantu langsung oleh orang tuanya,” paparnya

Mengingat hal tersebut, sambung Adit HIMA PGSD FKIP Unpas ingin terjun langsung kepada masyarakat untuk membantu atau membimbing pembelajaran di suatu desa, sekaligus membagikan masker.

Adapun secara online HIMA PGSD bergerak di bidang media sosial lewat YouTube dengan memposting beberapa beberapa video pembelajaran.

“Untuk acara yang sudah kami laksanakan yaitu mulai dari baksos,  PKKMB, lomba puisi dan mewarnai anak SD se Jawa Barat,” ucapnya.

Adit pun berharap ke depan HIMA PGSD FKIP Unpas akan semakin baik dan pandemi bisa segara berakhir agar program dam kegiatan bisa dilaksanakan secara langsung.

“Saya juga berharap semoga semakin banyak masyarakat yang lebih memperhatikan dan peduli terhadap pendidikan,” pungkasnya. (Tan)