*) Sidang Doktor Pascasarjana Unpas
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Asep Totoh, mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen pada Rabu (23/12/2020) di Aula Mandalasaba dr.Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No 41 Kota Bandung.
Acara sidang ini pun diketuai oleh rektor Unpas, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., Msi., M.Kom.
Adapun disertasi yang disidangkan berjudul Strategi Mutu dan Daya Saing Perguruan Tinggi Swasta Dalam Rangka Meningkatkan Keunggulan Bersaing Berkelanjut (Studi Pada Universitas Swasta Berbasis IT di Bandung Jawa Barat) dengan Prof. Dr. Hj. Umi Narimawati SE. M.Si. sebagai Promotor dan Prof. Dr. H. Azhar Affandi SE. M.Sc. sebagai Co Promotor.
Dalam pemaparannya Asep mengungkapkan bahwa keberadaan perguruan tinggi memiliki peran penting dalam meningkatkan daya saing bangsa, di dalam perkembangannya perlu dipahami juga jika keberadaan Perguruan Tinggi dihadapkan pada kondisi persaingan sebagaimana entitas bisnis pada umumnya.
“Keunggulan bersaing menjadi faktor yang sangat penting dalam menghadapi persaingan kompetitif di era globalisasi ini untuk mencapai persaingan tidak hanya di tingkat nasional tetapi dapat tingkat global,” paparnya.
Adapun penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, di mana penelitian yang dilakukan melalui studi literatur, observasi dan wawancara mendalam terhadap berbagai unit analisis serta pendapat dari experts di bidangnya.
“Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi yang menjelaskan strategi mutu dan daya saing Perguruan Tinggi Swasta dalam rangka meningkatkan keunggulan bersaing berkelanjutan,” sambungnya.
Proses penelitian dilakukan pada Universitas Komputer Indonesia (Unikom) dengan Universitas Telkom (Tel-U) sebagai Universitas Swasta Berbasis IT yang memiliki sumber-sumber dan strategi mutu agar dapat mempertahankan bahkan meningkatkan keunggulan bersaing berkelanjutan.
“Penelitian ini menemukan kedua universitas menempatkan prioritas kunci, hambatan-hambatan dan langkah-langkah strategis secara umum pada sumber daya manusia, keuangan, fasilitas, riset dan pengabdian masyarakat, tata kelola, tingkat diversifikasi PTS, dan kinerja PTS dalam persaingannya masing-masing,” tandasnya.
Dari sidang ini Asep Totoh dinyatakan lulus dengan IPK 3,63 dan hasil Yudisium sangat memuaskan.
Asep mengungkapkan bahwa ia merasa bangga ada terharu bisa menyelesaikan pendidikan yang di idam-idamkan oleh banyak orang, yaitu menyelesaikan studi di jenjang tertinggi, di mana hanya sedikit yang dapat menuntaskannya hingga S3.
Selain itu, Asep juga menyampaikan bahwa selama berkuliah di Pascasarjana Unpas ia merasakan kenyamanan dan kekeluargaan yang baik.
“Unpas terkenal dengan budaya orang sunda yang ramah tamah, selama berkuliah saya juga merasakan kekeluargaan dan silaturahmi, di mana sesama rekan mahasiswa juga dari berbagai daerah seperti Jawa tengah, Jawa Timur serta lainnya sehingga tetap merasa solid,” ucapnya. (Tan)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…