PASNUSANTARA

Perusahaan yang Ingin Vaksinasi Mandiri Harus Diberi Insentif

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengatkan ada banyak perusahaan yang ingin menggelar vaksinasi COVID-19 mandiri. Sehingga, para karyawannya bisa divaksinasi tanpa menunggu giliran vaksinasi dari pemerintah.

Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem Muhammad Farhan memberi dukungan penuh jika perusahaan proaktif ingin melakukan vaksinasi mandiri terhadap karyawannya. Sehingga, karyawan bisa mendapat vaksin secara gratis lebih cepat meski tidak bersumber dari pemerintah secara langsung.

Vaksinasi mandiri oleh perusahaan ini diharapkan turut mempercepat penanganan pandemi COVID-19. Sehingga, akan semakin banyak orang yang terlindungi dari COVID-19. Langkah ini juga diharapkan membuat pemulihan ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan berjalan lebih cepat.

“Vaksinasi COVID-19 adalah usaha bersama seluruh bangsa untuk memutus rantai penularan COVID-19 yang membawa kita pada resesi menyeluruh,” kata Farhan.

Proses vaksinasi sendiri tidak mudah. Perlu proses panjang agar minimal 70 persen warga Indonesia bisa divaksinasi. Hal ini tentu jadi pekerjaan besar dan jadi beban berat pemerintah, terutama dari sisi anggaran.

Namun, perusahaan yang ingin melaksanakan vaksinasi mandiri sebaiknya diberikan semacam insentif. Sehingga, mereka tak menanggung beban berat melakukan pengadaan vaksinasi mandiri bagi karyawannya.

“Kewajibannya adalah vaksinasi, skema mandiri atau menunggu jadwal dari pemerintah adalah pilihan. Tapi sebaiknya ada insentif jika ada perusahaan yang menerapkan vaksinasi mandiri,” jelasnya.

Dalam saat bersamaan, ia mendesak pihak perusahaan juga membuat skema vaksinasi. Sehingga, pada saat pelaksanaannya bisa berjalan lancar.

“Dengan sendirinya ada regulasi yang ketat, dibawah pengawasan BPOM dan Kemenkes untuk memastikan bahwa jenis vaksin dan protokol vaksinasinya mengutamakan kepentingan dan keselamatan bagi WNI,” tandas Farhan. (ors)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Jangan Sembarang Gula! Ini Jenis Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dokter spesialis gizi klinik dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr.…

49 menit ago

Puluhan Pengungsi Gempa di Kertasari Mengeluh Sakit, Tim Medis Dikerahkan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Akibat cuaca dingin, puluhan pengungsi di tenda pengungsian gempa Kertasari mengeluh sakit.…

2 jam ago

Dedi Mulyadi Ajak Paguyuban Pasundan Lakukan Ini di Jabar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Politikus yang juga Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, mengajak Paguyuban Pasundan…

2 jam ago

Jeni Cindianti, Gadis dengan Segudang Cita-cita

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Jeni Cindianti, yang akrab dipanggil Jeni, adalah sosok gadis yang penuh dengan semangat…

2 jam ago

Operasikan Dapur Umum untuk Pengungsi Gempa, 7.000 Paket Makanan di Siapkan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kabupaten Bandung mulai mengoperasikan dapur umum untuk mendukung kebutuhan logistik bagi…

3 jam ago

Tiga Kali Beruntun! Jawa Barat Kunci Gelar Juara Umum di PON 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kontingen Jawa Barat dipastikan berhasil mengunci gelar juara umum pada Pekan Olahraga…

3 jam ago