BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Persib Bandung tergolong lambat dalam perburuan pemain anyar. Sejauh ini, hanya ada tiga nama yang sudah didatangkan.
Nama pertama adalah Bayu Mohamad Fiqri. Bek Timnas U-19 itu didatangkan sejak 2020 lalu. Berikutnya ada Achmad ‘Jupe’ Jufriyanto yang pulang usai peminjamannya di Bhayangkara FC berakhir.
Terakhir, Ferdinand Sinaga kembali ke Persib setelah tujuh tahun berkelana ke tim lain. Setelah Ferdinand, belum ada lagi pemain baru yang didatangkan.
Pelatih Robert Alberts membeberkan alasan kenapa timnya terkesan lambat dalam berburu pemain. Di saat tim lain gesit mendatangkan pemain baru, Persib lebih fokus ‘mengamankan’ pemain yang ada.
Alasan utamanya adalah Persib mempertimbangkan belum jelasnya Liga 1 kapan dimulai. Selain itu, faktor keuangan klub juga jadi kendala.
“Tidak ada yang tahu kapan liga akan dimulai. Tidak ada yang tahu bagaimana implikasi keuangan,” ujar Robert, Selasa (9/3/2021).
Ia pun menegaskan Persib saat ini tidak punya banyak uang untuk merekrut pemain. Sehingga, berburu pemain jauh lebih sulit. Itu karena tak semua pemain mau mengerti kondisi Persib saat ini.
Sebab, ada pemain yang sangat mempertimbangkan pemasukan ketimbang bermain untuk klub sebesar Persib. Di saat yang sama, mendatangkan pemain baru bergaji besar juga akan membebani keuangan Persib.
“Klub pada prinsipnya tidak mempunyai uang. Jadi, bagaimana berbicara (negosiasi) pada pemain dan memberikan kontrak ketika kami tidak tahu kapan liga dimulai,” ucapnya.
Namun, Robert menegaskan proses perburuan pemain Persib belum berhenti. Komunikasi dengan beberapa pemain pun terus dijajaki. Harapannya, Persib bisa mendatangkan pemain berkualitas dengan harga yang realistis bagi keuangan tim.
“Itu hal normal dalam situasi seperti sekarang, harus ada negosiasi kontrak. Tapi, dalam waktu dekat kami akan mengungkapkan namanya ketika dia menjalin kesepakatan dengan klub soal kontrak,” jelas Robert. (ors)