PASHIBURAN

Netflix Bahas Kembangkan Film Lokal Indonesia Go Internasional

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Netflix menggelar diskusi virtual bertajuk “Membawa cerita-cerita terbaik dari Indonesia ke dunia” belum lama ini.

Tiga kreator film Ali & Ratu Ratu Queens (ARRQ), film Indonesia yang tayang perdana secara global di Netflix pada 17 Juni, turut hadir sebagai panelis diskusi, yaitu produser dari Palari Films, Muhammad Zaidy dan Meiske Taurisia, dan sutradara Lucky Kuswandi.

Panelis lainnya adalah produser Shanty Harmayn dari BASE Entertainment dan Malobika Banerji, Director of Content, SEA, Netflix.

Acara ini mendiskusikan tentang pentingnya menghadirkan cerita-cerita lokal yang otentik dan relevan untuk memenangkan hati penonton global, serta bagaimana Netflix dan industri film lokal dapat bekerjasama untuk memfasilitasi hal tersebut.

Hilmar Farid, Direktur Jenderal Kebudayaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, mengatakan pihaknya menyambut baik inisiatif Netflix dalam menghadirkan para kreator untuk berbagi gagasan dan masukan tentang bagaimana sektor kreatif dapat membawa lebih banyak cerita lokal ke dunia.

“Industri kreatif di negara ini terus berkembang dan Indonesia sendiri begitu kaya dengan cerita-cerita menggugah yang bisa dibagi. Kami bangga bahwa cerita-cerita berkualitas seperti Ali & Ratu Ratu Queens tidak hanya dinikmati oleh orang-orang di Indonesia, tapi juga memikat audiens di seluruh dunia. Kami berharap, seiring berjalannya waktu, akan ada lebih banyak lagi cerita-cerita dari Indonesia yang disukai oleh penonton di berbagai negara,” terangnya dalam rilis yang diterima PASJABAR.

Malobika Banerji, SEA Content Director, Netflix, mengatakan bahwa Indonesia memiliki cerita lokal yang kaya.

“Di Netflix, kami percaya bahwa cerita-cerita yang menggugah bisa datang dari mana saja dan disukai di mana saja, dan ini seringkali dimulai dengan keinginan para sineas sendiri untuk membuat cerita yang menarik dan otentik. Ali & Ratu Ratu Queens merupakan contoh yang baik akan cerita otentik yang dapat beresonansi dengan siapapun yang pernah pindah ke negara lain dan menemukan ratu-ratu mereka sendiri. Indonesia sungguh kaya akan cerita-cerita lokal, budaya dan kreator berbakat dan kami sangat gembira telah diberi kesempatan untuk menemukan dan membagi cerita-cerita tersebut ke dunia,” paparnya.

Menurut survei yang dirilis Kantar dan The Trade Desk, konten lokal memegang peranan penting dalam meningkatkan penggunaan OTT secara signifikan.

Di Indonesia sendiri, tayangan lokal merupakan konten yang paling banyak ditonton pengguna layanan streaming dengan persentase sebanyak 43%, disusul oleh konten Korea dengan 42%.

Semakin populernya layanan streaming di negara ini menjadi peluang emas bagi industri film lokal untuk membuat cerita-cerita menggugah yang relevan dengan penonton di berbagai negara.

Muhammad Zaidy, Produser ARRQ dari Palari Films menyampaikan garapannya terkait film Ali & Ratu Queens.

“Kami sangat bangga telah diberi kesempatan oleh Netflix untuk menyampaikan pesan kami melalui Ali & Ratu Ratu Queens: bahwa ada lebih dari satu cara untuk menemukan dan menjadi sebuah keluarga dan itu adalah sesuatu yang patut dirayakan. Namun demikian, setiap kali kami membuat film. Fokus kami tidak semata untuk menjadikannya global; yang terpenting adalah berusaha sebaik mungkin membuat cerita yang menurut kami penting untuk diceritakan dan dapat beresonansi dengan banyak orang. Selalu jujur dan tulus dan fokus pada pembuatan cerita dan karakter dan yang lainnya akan mengikuti,” bebernya.

Produser Shanty Harmayn dari BASE Entertainment, mengatakan bahwa saat ini merupakan saat yang paling mengasyikkan untuk menjadi kreator lokal di Indonesia.

“Saat ini ada semakin banyak layanan streaming yang tersedia dan tertarik untuk menghadirkan cerita-cerita lokal. Sekarang kita sudah memiliki platform untuk membantu kita menjangkau penonton yang lebih luas; langkah berikutnya yang perlu kita lakukan adalah meningkatkan kemampuan bercerita kita untuk dapat berbicara di pasar internasional. Kuncinya adalah relevansi, yang bukan berarti membuat cerita-cerita yang relevan bagi audiens global, tapi seringkali cerita-cerita tentang isu-isu spesifik dan mendalam seperti manusia, ekspresi dan koneksi emosional.”

Sejak kehadirannya di Indonesia pada 2016, Netflix terus berkontribusi terhadap perkembangan industri film di Indonesia melalui kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan untuk membawa cerita-cerita terbaik dari Indonesia ke penonton global.

“Kadang ada kesalahpahaman bahwa sebuah cerita harus memiliki unsur ‘internasional’ supaya dapat menarik perhatian penonton global. Namun, berdasarkan pengalaman kami, sebenarnya yang dicari adalah cerita-cerita yang otentik. Kami melihat industri film Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dan kami selalu mencari peluang untuk dapat mendukung sineas Indonesia dalam menyampaikan cerita unik dan menggugah yang mereka miliki serta meningkatkan kapasitas para kreator; diskusi ini merupakan bagian dari komitmen tersebut,” tutup Malobika. (*/tiwi)

Tiwi Kasavela

Recent Posts

Sustainability Bond bank bjb Oversubscribed Hingga 4,66 Kali

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…

11 jam ago

Sengit! Persib Kandaskan Borneo FC Lewat Gol Ciro Alves

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…

12 jam ago

Cucun Syamsurijal Laporkan Anggota DPRD Kab. Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…

12 jam ago

Cucun Syamsurijal: Pilkada Ibarat Sepak Bola

KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…

13 jam ago

Peluang Emil Audero di Timnas Indonesia Kata Erick Thohir

WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…

14 jam ago

Insting Shin Tae-yong Terbukti di Laga Kontra Arab

WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…

15 jam ago