BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa Kabupaten Bandung bertekad untuk menjadi daerah pemasok daging ayam di Jawa Barat.
Selain untuk memenuhi kebutuhan daging ayam untuk Kabupaten Bandung sendiri, hal ini juga dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan.
Lebih dari itu agar ketersediaan daging ayam bisa lebih stabil, sehingga tidak ada lagi kelangkaan daging ayam menjelang Ramadhan dan Hari Raya ataupun pasokan daging ayam terkendala angkutan.
Untuk itu, Dadang Supriatna menyatakan, berbagai pembenahan mulai dilakukan, antara lain dengan merevitalisasi kandang-kandang ayam skala besar yang sudah terpuruk, termasuk penyediaan cool storage daging ayam yang memadai.
“Kandang-kandang ayam yang kemarin hampir terpuruk, kita akan bangkitkan kembali. Kita bangun lagi peternakan ayam ini dari mulai hulu sampai ke hilir, mulai dari peternaknya, obtaker, perbankan, kita gerakkan!” tandas Bupati Bandung, saat peluncuran Penyaluran Bansos 5.000 Pack Ayam dan Revitalisasi Kandang Ayam, di Kampung Dangdeur, Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Rabu (1/9/21).
Bupati optimistis, dengan kebersamaan para peternak ayam, mampu menjadikan Kabupaten Bandung sebagai salah satu daerah yang bisa men-support pasokan daging ayam untuk Kabupaten Bandung sendiri dan se-Jawa Barat.
“Artinya, kita sebenarnya sudah siap untuk menjadi pemasok daging ayam. Tinggal kemauan keinginan dari masyarakat Kabupaten Bandung, kira-kira di daerah mana saja bisa dibangun peternakan ayam,” kata Kang DS, sapaan bupati.
Hingga kini, kebutuhan daging ayam untuk Kabupaten Bandung sendiri mencapai 17 ton perharinya atau sekitar 500 ton per bulannya. Sementara untuk Jawa Barat tingkat konsumsi daging ayam mencapai 5 juta ton.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tisna Umaran menambahkan, pemenuhan kebutuhan daging ayam sangat diperlukan untuk menjaga pasokan stabilitas harga daging ayam di pasaran.
“Jadi melalui kegiatan revitaslisasi peternakan ayam ini, para peternak yang mandiri atau yang swasta ini bisa bergabung dengan obtaker yang disokong pembiayaan perbankan, nantinya bisa berperan sebagai stabilisator pasokan dan harga daging ayam di Kabupaten Bandung,” terang Tisna.
Tisna mencontohkan, dengan adanya cool storage daging ayam yang memadai, maka ketersediaan stok daging ayam bisa terjaga termasuk dan bisa mengantisipasi adanya lonjakan harga daging ayam.
“Jadi, kalau sampai terjadi kekurangan pasokan, kita kan bisa keluarkan stok yang sudah disimpan di cool storage,” ujar Tisna.
Dalam kesempatan yang sama, Dirut PT Berkah Jaya Mandiri, Dwi Arianto Prabowo yang telah menyalurkan bantuan sosial berupa 5.000 paket daging ayam kepada warga di sekitar perusahaannya beroperasi untuk msmenuhi kebutuhan protein masyarakat.
“Kami ada perhimpunan peternak sebenarnya, yang kebetulan juga memiliki RPH ayam. Kemudian berinisiatif membagikan daging ayam, per warga sekitar satu kiloan daging ayam. Karena di masa pandemi sekarang ini, kebutuhan protein masyarakat juga harus tetap terpenuhi,” kata Dwi.
Dalam pembagiannya, kata Dwi, setiap RW di lima desa lingkungan sekitar perusahaannya beroperasi, mengajukan data warga terdampak pandemi Covid-19 untuk mendapatkan bantuan.
“Kita bagikan secara kolektif ke tiap RW untuk disalurkan kepada warga secara door to door agar menghindari kerumunan,” jelasnya.
Dwi berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaannya. “Kalau kita ada sedikit kelebihan kan sebaiknya berbagi kelebihan kita untuk orang yang lagi kesulitan,” ucap Dwi. (ctk)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…