HEADLINE

PTM di Bandung Bakal Ditentukan Orang Tua Siswa

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMPembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Kota Bandung, akan segera diberlakukan. Namun, orang tua siswa boleh untuk menentukan anaknya ikut PTM atau tidak.

“Orang tua mempunyai hak untuk menentukan apakah anaknya bisa ikut PTM atau tidak. Jangan takut untuk diintimidasi, karena itu merupakan hak mereka,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Cucu Saputra, kepada wartawan, Senin (6/9/2021).

Cucu mengatakan, PTM di Kota Bandung akan diberlakukan pada 9 September di 330 sekolah, dari berbagai jenjang pendidikan.

“Dari sekitar 3500 sekolah di Kota Bandung, baru 330 sekolah yang boleh melaksanakan PTM,” tuturnya.

Mereka yang melaksanakan PTM harus yang sudah siap sekolah, artinya siap secara kurikulum, infrastruktur dan SDM.

“Termasuk guru yang mengajar harus yang sudah mendapatkan vaksin covid-19. Untuk yang belum divaksin, tidak bisa,” terang Cucu.

Sekolah juga hanya berlangsung selama 2 jam. Karenanya, yang menjadi sorotan bukan kualitas pendidikan, tapi lebih kepada pengenalan dan membiasakan protokol kesehatan.

“Karenanya tidak boleh dibedakan mana anak yang sekolah PTM mana yang PJJ. Karena pada akhirnya semua akan mendapatkan pengajaran dengan sistem dari juga,” tegasnya.

Disinggung mengenai perbedaan yang akan diterima anak usia PAUD dan TK, mereka belum diperbolehkan melakukan kegiatan outdoor.

“Untuk sementara kegiatan sekolah lebih banyak indoor. Dan mereka yang bisa masuk sebanyak enam orang,” tuturnya.

Cucu menegaskan Untuk yang 330 sekolah pun, hanya bisa melakukan PTM dengan jumlah siswa 50%.

Mengenai sekolah yang sementara ini belum bisa melaksanakan PTM, Cucu mengatakan, pihaknya sedang melakukan koordinasi dengan dinas terkait. Karena sebelum melaksanakan PTM, mereka harus melakukan ujicoba dan.

“Ujicoba ini beberapa SKPD, termasuk Dinkes dan satgas covid-19 tingkat kecamatan. Setelah itu, mereka akan melaksanakan rapat pleno yang hasil rapatnya akan menjadi rekomendasi untuk menentukan apakah sekolah tersebut bisa PTM atau tidak,” terangnya. (Put)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Operasikan Dapur Umum untuk Pengungsi Gempa, 7.000 Paket Makanan di Siapkan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kabupaten Bandung mulai mengoperasikan dapur umum untuk mendukung kebutuhan logistik bagi…

14 menit ago

Tiga Kali Beruntun! Jawa Barat Kunci Gelar Juara Umum di PON 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kontingen Jawa Barat dipastikan berhasil mengunci gelar juara umum pada Pekan Olahraga…

37 menit ago

Bocah 4 Tahun Tertimpa Reruntuhan karena Gempa, Kang DS Sampaikan Duka

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Fauzan,…

1 jam ago

BNPB Ajak Warga Tingkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Ancaman Gempa

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Masyarakat yang terkena dampak gempa M4,9 diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan untuk menghadapi…

2 jam ago

Guru Besar Hanya Nama (GBHN)

Oleh: Dosen Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan Dpk FH UNPAS, Firdaus Arifin BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dalam…

2 jam ago

Pelantikan Pj Wali Kota Bandung: A Koswara Siap Lanjutkan Program Kerja

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, telah melantik A Koswara…

3 jam ago