KHARTOUM, WWW.PASJABAR.COM — Ketegangan di sepanjang perbatasan antara Sudan dan Ethiopia telah meningkat sejak konflik pecah di Tigray, wilayah di Ethiopia utara, tahun lalu.
Konflik tersebut menyebabkan puluhan ribu orang mengungsi ke Sudan selatan.
Ketegangan terpusat di kawasan tanah pertanian subur, al-Fashqa, tempat perbatasan disengketakan.
Dilansir dari Reuters dan Antara, Militer Sudan pada Minggu (26/9/2021) menyatakan telah mengusir pasukan Ethiopia yang mencoba merangsek ke kawasan perbatasan kedua negara.
Pasukan Ethiopia sudah dipaksa mundur dari kawasan Umm Barakit, militer Sudan mengatakan melalui pernyataan namun tidak memberikan keterangan lebih lanjut.
Panglima militer Sudan, Jenderal Abdel Fattah al-Burhan, mengatakan kepada wartawan bahwa insiden itu terjadi pada Sabtu (25/9/2021).
Al-Burhan mengatakan tindakan tersebut menunjukkan bahwa militer Sudan menjalankan tugasnya menjaga negara pascapercobaan kudeta di Khartoum pekan lalu.
Juru bicara militer Ethiopia, Kolonel Getnet Adane, belum menanggapi permintaan untuk berkomentar. (*)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…