PALEMBANG, WWW.PASJABAR.COM– Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang didorong untuk mencetak entrepreneur muda mengingat Provinsi Sumatera Selatan memiliki potensi besar dalam menciptakan peluang bisnis baru.
Hal ini disampaikan oleh Menparekraf Sandiaga Uno saat melakukan kunjungan ke Kampus Poltekpar Palembang di kawasan Jakabaring, Sumatera Selatan, Kamis (30/9/2021) menjelaskan sebagai salah satu dari enam perguruan tinggi pariwisata di bawah lingkungan, Poltekpar Palembang mampu menciptakan sesuatu yang baru agar bisa bernilai tambah dalam ekonomi.
“Saya baru saja selesai melakukan kunjungan ke Poltekpar Palembang. Saya mengapresiasi bahwa mahasiswa di sini bukan hanya lulus dan mendapatkan kerja tetapi juga menjadi entrepreneur dalam pola inkubasi,” katanya dalam rilis yang diterima PASJABAR.
Saat kunjungan ke Poltekpar Palembang, Menparekraf Sandiaga Uno didampingi Sekretaris Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Ni Wayan Giri Adnyani, Direktur Poltekpar Palembang Zulkifli Harahap berkeliling kampus hingga dapur tempat praktik mahasiswa. Ia juga bersantap siang dengan kudapan khas Palembang yaitu pempek dan mie celor buatan para mahasiswa poltekpar.
Menparekraf Sandiaga berdialog dengan beberapa mahasiswa yang sudah memiliki usaha di bidang event organizers dan juga di bidang kuliner. Salah satunya Bagas, Mahasiswa dari prodi divisi kamar akan tetapi ingin mengembangkan usahanya dalam pengelolaan homestay yang saat ini menjadi salah satu pilihan seiring dengan pengembangan desa wisata.
“Hal itu yang akan terus kita dorong, untuk menciptakan pengusaha-pengusaha muda dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Sehingga anak-anak muda bisa menjadi agen perubahan ke depan,” katanya.
Menparekraf Sandiaga Uno menyarankan agar para mahasiswa dan mahasiswi untuk bersinergi dan mengambil peluang dengan program-program yang sedang digaungkan oleh Kemenparekraf seperti Desa Wisata, KATA, hingga AKI sehingga mereka juga bisa menjadi co-creator pada program-program tersebut.
“Ini adalah bukti bahwa kegiatan poltekpar di 6 lokasi di tanah air, terus mencetak talenta-talenta terbaik bagi negeri kita. Sehingga diharapkan program tersebut dapat tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu,” katanya. (*/tiwi)