PASNUSANTARA

Gelaran ICAD XI Ruang Kembangkan Desain dan Seni

ADVERTISEMENT

JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM– Menparekraf terus mendukung setiap pelaksanaan event yang memberikan ruang bagi perkembangan desain dan seni sehingga dapat memperkaya daya tarik wisata dan menggerakan perekonomian daerah.

Salah satunya Gelaran Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) XI sebagai upaya meningkatkan kembali gairah sektor ekonomi kreatif di tengah pandemi COVID-19.

Kekayaan Desain Nusantara

Hal ini disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, dalam sambutannya lewat video yang diputar di acara pembukaan ICAD XI, Kamis (21/10/2021).

“ICAD menjadi sumber inspirasi dan wawasan bagi kita semua, saya berharap melalui acara ini para pelaku ekonomi kreatif di Indonesia dapat melihat lebih dekat serta mengapresiasi kekayaan seni dan desain nusantara. Mari manfaatkan platform seperti ICAD ini untuk memajukan sektor ekraf di Indonesia, lantaran sektor ini potensial untuk didukung dan berkembang, sehingga mampu memberikan manfaat dengan terbukanya lapangan kerja seluas-luasnya dan mampu mensejahterakan masyarakat,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.

ICAD merupakan pameran pertama dan satu-satunya yang menginisiasi kolaborasi industri desain, seni, teknologi, hiburan, dan perhotelan; melibatkan desainer interior, desainer grafis, fotografer, videografer, scenographers, pelukis, pematung, sutradara film, dan banyak kreator lainnya. Pameran yang dilaksanakan pada tanggal 21 Oktober-28 November 2021 di GrandKemang Jakarta, bisa diakses juga secara daring melalui website resmi https://www.arturaicad.com.

Diselenggarakan pertama kali pada tahun 2009, pameran yang kali ini mengusung tema “publik” telah menjadi pameran berskala besar yang mempromosikan desain dan seni kontemporer di Indonesia.

Pagelaran ICAD tidak hanya akan berlangsung di venue utama (grandkemang Hotel Jakarta) tetapi juga berbagai venue dan brand yang dikurasi di #KEMANG12730 untuk merayakan desain dan seni yang unik dan khas Jakarta Selatan.

Juga akan menampilkan berbagai kegiatan publik, baik secara fisik maupun virtual sebagai upaya untuk memperkuat pengalaman ini.

Jalin Kemitraan Dinamis Dengan Lembaga Budaya Lokal

ICAD XI juga memperluas koneksinya melalui kemitraan dinamis dengan lembaga-lembaga budaya lokal dan internasional, pers, dan berbagai bisnis terkait gaya hidup.

Pameran sendiri akan dikonsentrasikan ke dalam beberapa kategori, yaitu In Focus (seniman dan desainer terkemuka dari Indonesia yang diundang), Artis Tamu (seniman dan desainer internasional yang diundang), Next Gen (seniman muda inovatif yang diundang), dan Open Submission.

Dalam upaya bersama untuk mencapai hal ini, ICAD telah membangun pondasinya dengan menawarkan pameran dan program yang dikurasi, menyoroti berbagai kreasi dan inovasi yang sesuai dengan perkembangan zaman.

ICAD juga bermitra dengan platform internasional bergengsi, seperti Milan SuperDesign Show, La Biennale di Venezia, dan London Design Biennale, dalam hal kurasi dan menampilkan seni dan desain Indonesia kepada dunia.

Steering Committee ICAD XI, Diana Nazir, mengatakan, pandemi telah berdampak besar bagi kehidupan masyarakat dalam menjalani kehidupan. Kita dihadapkan pada tantangan dan dipaksa untuk beradaptasi dan berubah.

“Cara kita bekerja, berkomunikasi, membuat pilihan, dan mencari informasi telah berubah, sebagian besar karena kesediaan kita untuk mengadopsi berbagai alat dan layanan digital baru. Di masa yang akan datang, COVID-19 tidak akan menghilangkan nilai dari pameran tatap muka; melainkan menimbulkan berbagai cara baru untuk mempresentasikannya dengan lebih kreatif,” katanya dalam rilis yang diterima PASJABAR.

Dalam Pembukaan ICAD di GrandKemang Jakarta, hadir Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil; Komisaris Utama Holding BUMN Pariwisata, Triawan Munaf; Komisaris Utama ITDC, Ricky Pesik; Duta Besar RI untuk Amerika Serikat, Roslan Perkasa Roeslani; serta Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, Yuana Rochma Astuti. (*/tiwi)

Tiwi Kasavela

Recent Posts

Hari Pangan Sedunia di Bandung: Kolaborasi untuk Ketahanan Pangan dan Ekonomi Lokal

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Peringatan Hari Pangan Sedunia ke-44 di Kota Bandung diselenggarakan dengan meriah pada…

5 jam ago

KPU Jabar Mulai Distribusi 70 Juta Surat Suara untuk Pilkada Serentak 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat resmi memulai distribusi surat suara untuk…

6 jam ago

Festival Cosplay Jepang Meriahkan Wisata Lembang

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Festival Cosplay Jepang diadakan di area wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada…

7 jam ago

Indonesia Pamerkan Kuliner dan Budaya di Festival Riyadh Season 2024

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Indonesia turut berpartisipasi dalam Festival Riyadh Season di Arab Saudi dengan menampilkan…

8 jam ago

Pohon Tumbang Rusak Sembilan Mobil Wisatawan di Lembang

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Sebanyak sembilan mobil wisatawan rusak akibat tertimpa pohon tumbang di kawasan objek…

8 jam ago

Bahaya Diabetes Dini: Risiko Kematian Meningkat hingga Empat Kali

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Sebuah studi terbaru yang diterbitkan di Lancet Diabetes & Endocrinology mengungkapkan adanya…

11 jam ago