BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Paguyuban Pasundan menerima penghargaan Anugerah Lembaga Peduli Penyiaran Lokal dari Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Barat.
Penyerahan penghargaan ini diberikan oleh Ketua KPID Jawa Barat periode 2020-2023 Adiyana Slamet, S.I.P, M.Si, yang diterima langsung oleh Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan, Prof.Dr.H.M.Didi Turmudzi M.Si,. pada Jumat (5/11/2021) di Lantai VI Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No 41 Kota Bandung.
Adapun Anugerah Penyiaran tahun 2021 ke 14 digelar KPID Jawa Barat untuk memberikan penghargaan kepada lembaga penyiaran terbaik dalam lima kategori, yakni kategori berita, hiburan (seni dan budaya local), dokumenter, Iklan Layanan Masyarakat bertema Covid-19, dan Penyiar tervavorit.
Ketua KPID Jawa Barat, Adiyana Slamet mengungkapkan bahwa anugerah penyiaran ini adalah wujud penghargaan KPID Jawa Barat terhadap lembaga yang telah melaksanakan fungsi penyiaran dengan sehat, informatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami memberikan anugerah kepada Paguyuban Pasundan sebagai lembaga peduli penyiaran lokal, karena Paguyuban Pasundan adalah organisasi yang konsen dalam permasalahan budaya yang ada di Jawa Barat,” tuturnya.
Adiyana mengatakan bahwa sebelumnya KPID Jawa Barat telah melakukan kunjungan ke Paguyuban Pasundan untuk bersilaturahmi sekaligus meminta do’a dan dukungan serta kolaborasi mengenai konten lokal.
Adiyana menilai Paguyuban Pasundan merupakan organisasi tertua yang bukan hanya mengentaskan kemiskinan lewat pendidikan, namun juga mengawal nilai-nilai kesundaan dan memiliki konsen dalam bidang local wisdom.
“Berkaitan dengan revisi UU 32 tahun 2002 tentang penyiaran bahwa konten lokal didorong untuk hadir sebagai bagian dari diversity of content. Kami mengupayakan konten lokal untuk stasiun siaran jaringan TV bisa memiliki proporsi lebih banyak dari 10 persen menjadi 20 persen, dan Paguyuban Pasundan mendukung hal ini,” tandasnya.
Adiyana pun berharap dapat terus menjalin kolaborasi dan sinergi dalam menghadirkan konten lokal bersama Paguyuban Pasundan.
“Kami mengapresiasi bahwa Prof Didi sebagai pemimpin Paguyuban Pasundan bergerak bersama- sama untuk memunculkan value kesundaan di lembaga penyiaran,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan, Prof.Dr.H.M.Didi Turmudzi M.Si,. menyatakan siap bersama KPID Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas dan proporsi konten lokal.
“Penghargaan ini adalah sebuah kehormatan bagi Paguyuban Pasundan. Kami memiliki misi untuk memelihara budaya, maka dari itu kebersamaan dengan KPID sangatlah diperlukan untuk melakukan sosialisasi dalam menangkal budaya global yang kurang baik,” ujarnya.
Sebelumnya Prof Didi juga mengatakan bahwa jika local wisdom dibangun dan disosialisaikan, hal ini dapat menjadi penguatan kebangsaan.
“Adanya penambahan proporsi konten lokal dari 10 persen ke 20 persen adalah hal yang baik, karena selama ini konten lokal memang dirasa kurang, semoga ke depan hal ini dapat berperan untuk mencelup anak bangsa menjadi lebih baik, karena mereka adalah anak-anak yang harus dibina dan diarahkan lewat proses budaya,” tandasnya.
Peningkatan Siaran Lokal ini juga diharapkan dapat memberikan ruang yang lebih besar pada siaran lokal Jawa Barat di televisi serta mewujudkan penyiaran sebagai duta dan pagar budaya Jawa Barat.
Dalam penyerahan anugerah ini turut hadir Rektor Unpas, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., M.Si., M.Kom, Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) Pasundan Dr. Makbul Mansyur, M.Si., Guru Besar Unpas, Prof. Dr. H. Ali Anwar M.Si., Komisioner Bidang Pengawasan Isi Siaran KPID Jawa Barat Jalu Priambodo, dan Koordinator Bidang PS2P KPID Jawa Barat, Elang Gantoni Malik.(tiwi)
Oleh: Dr. H. Deden Ramdan, M.Si, Dosen Ilmu Komunikasi FISIP Unpas (Negarawan dalam Pilkada Serentak…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Sebanyak enam ribuan masyarakat dari berbagai daerah di Jawa Barat menggelar aksi…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat, Daddy Rohanady, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kinerja…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Dinda Vanisa Istianti yang akrab Dinda adalah mahasiswi semester lima di Program Studi…
WWW.PASJABAR.COM – Kevin Diks sudah resmi menjadi WNI setelah menjalani sumpah WNI. Dia tinggal melakukan perpindahan…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Auliya Ilmi Salimah, atau akrab disapa Aul, lahir di Subang pada 29 Juli…