BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pebalap asal Turki, Toprak Razgatlioglu, keluar sebagai juara dunia pada World Superbike (WSBK) di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (21/11/2021).
“Hari ini bukan balapan yang mudah bagi saya, yang bisa saya lakukan hanyalah mencoba yang terbaik dan kami adalah juara,” imbuh Toprak dikutip PASJABAR dari antara, Senin (22/11/2021).
Menjalani musim keduanya sebagai pebalap tim Pata Yamaha with Brixx WSBK, Toprak meraih title pertamanya di paddock WSBK. Setelah menumbangkan dominasi pebalap tim Kawasaki, Jonanthan Rea, yang merupakan juara enam musim sebelumnya secara beruntun.
Tiba di Mandalika, Toprak mengantongi keunggulan 30 poin dari Rea di puncak klasemen. Toprak menyegel titelnya berkat finis runner-up di belakang Rea di Race 1 yang diundur pada Minggu pagi, menyusul hujan deras pada hari sebelumnya.
Meskipun menjuarai Race 1, Rea mendapati dirinya terpaut 25 poin dengan satu balapan tersisa. Hal itu berarti Toprak gagal meraih poin di Race 2. Sementara Rea meraih poin penuh lagi, maka titel akan tetap direbut oleh sang pebalap Yamaha karena unggul posisi finis musim ini.
Toprak mengaku merasa kesempatannya memenangi titel tahun ini hilang. Ketika dia tertinggal 37 poin di belakang Rea, saat sang rival dari tim Kawasaki itu memenangi semua tiga balapan di Assen pada Juli.
Di Race 2, Toprak finis keempat di belakang pebalap tim Aruba.it Ducati Scott Redding dan pebalap tim BMW Motorrad Michael Van Der Mark. Ketika Rea mendominasi trek Sirkuit Mandalika, untuk merebut kemenangan keduanya di seri Indonesia.
Toprak mengakhiri musim dengan keunggulan 16 poin atas Rea. Artinya, tim Pata Yamaha with Brixx WSBK berhak atas gelar juara dunia tim.
“Ayah (almarhum) selalu bekerja keras untuk saya. Dia selalu mengatakan: Toprak suatu hari kamu akan jadi juara dunia,” kata Toprak. (ytn)
