PASBISNIS

Pesantren di Jabar Diharapkan Dapat Percepat Pemulihan Ekonomi

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil berharap kebangkitan dan pemulihan ekonomi dapat terakselerasi pada 2022, salah satunya melalui pesantren. Salah satu langkah yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar untuk meningkatkan ekonomi melalui pesantren, yaitu melalui  program one pesantren one product (OPOP).

“COVID-19 sedang surut, kita pertahankan. Sehingga nanti 2022 pada mayoritas pembangkitan ekonomi. Salah satunya, ekonomi pesantren ini. Salah satu teladannya Daarut Tauhiid (DT) dan sebenarnya model OPOP ini datang dari pengembangan bisnis di DT,” kata Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil saat menghadiri Temu Bisnis dan Penyerahan Modal Usaha Pesantren Juara OPOP di Ponpes Daarut Tauhiid, Kota Bandung, Kamis (16/12/2021).

Kang Emil mengatakan, OPOP juga mendorong seluruh pesantren untuk meningkatkan kualitas produk. Bahkan, pasarnya sudah tidak lagi hanya regional dan nasional, tetapi juga mulai go international. Salah satunya adalah ekspor jengkol dan produk fashion ke Uni Emirat Arab.

“Kemarin kita sudah ekspor ke luar negeri. Kapan pesantren bisa ekspor? Alhamdulillah sekarang bisa, kita niatkan supaya mereka maju,” tuturnya.

“Karena pada dasarnya pesantren ini ada yang alumninya jadi kiai, kita doakan. Jadi konglomerat, jadi guru, jadi pemimpin, dasarnya adalah nyantri sesuai syariat Islam,” imbuhnya.

Pesantren mandiri

Abdullah Gymnastiar atau yang biasa disapa Aa Gym menyambut baik program OPOP yang digagas Kang Emil. Ia juga menilai Gubernur Jabar memberikan bukti dapat memandirikan pesantren dari segi ekonomi.

“Sangat bagus dan terbukti sangat bisa meningkatkan kualitas kemandirian. Bisa juga memperbanyak lapangan kerja dan mudah-mudahan pesantren makin mandiri,” kata Aa Gym.

Aa Gym berharap jumlah pesantren yang mengikuti program OPOP bisa terus meningkat. Apalagi, pembinaan dan fasilitas yang diberikan sangat menguntungkan dan jelas dalam mengembangkan potensi.

“Harapannya lebih banyak lagi pesantren yang dilibatkan, dilatih, dibina, difasilitasi, supaya potensinya maksimal,” ucapnya.

Adapun tiga pesantren terbaik yang menjadi juara OPOP pada 2021, yakni:

  1. Pesantren Al-Furqon Hantara – Kuningan – Produk Cuka Kayu Merk Family.
  2. Pesantren Sadang Lebang – Garut – Minuman Herbal Merk Gentong Mas.
  3. Pesantren Thariqul Jannah – Kota Bekasi – Perdagangan Umum – Produk Sprei Merk Pulas. (ytn)

 

Yatti Chahyati

Recent Posts

Pemkot Bandung akan Tanam 3.000 Pohon untuk Lahan Kritis KBU

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota Bandung terus berupaya untuk menghijaukan lahan kritis di Kawasan Bandung…

1 jam ago

ISBI Bandung Gelar Lokakarya Cerita Rakyat Nusantara

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Institut Seni Budaya Indonesia atau ISBI Bandung menggelar lokakarya bertajuk "Storytelling Cerita…

2 jam ago

Peserta Raker Paguyuban Pasundan Kunjungi RS Pasundan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Peserta Rapat Kerja (Raker) Paguyuban Pasundan megunjungi Rumah Sakit (RS) Pasundan di…

3 jam ago

Rakernas 2024, Paguyuban Pasundan DKI Jakarta Soroti Tantangan Global

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengurus Wilayah Paguyuban Pasundan DKI Jakarta turut menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas)…

4 jam ago

Paguyuban Pasundan Wilayah Papua Ikuti Rakernas 2024, Dapat Motivasi Jaga Nilai Kesundaan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengurus Wilayah Paguyuban Pasundan Provinsi Papua untuk pertama kalinya mengikuti Rapat Kerja…

5 jam ago

Dedi Mulyadi Sampaikan Pembekalan Strategi Budaya Membangun Bangsa di Raker Paguyuban Pasundan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dewan Pangaping Paguyuban Pasundan, sekaligus Calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan…

6 jam ago