BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Untuk menghindari penyebaran COVID-19 dalam pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas penuh pada sebagian sekolah, yang berlangsung pada awal pekan ini. Juru Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito, menyarankan unsur pendidikan yaitu guru maupun orangtua murid didorong menjadi unsur Satgas protokol kesehatan 3M di masing-masing daerah.
Adapun 3M ini meliputi memakai masker, mencuci tangan menggunakan hand sanitizer atau air mengalir dan sabun, dan menjaga jarak. Satgas ini nantinya diharapkan terus berkoordinasi dengan Satgas COVID-19 tingkat kabupaten kota masing-masing.
“Demi menjaga kedisiplinan selama proses belajar-mengajar unsur pendidikan baik guru,” kata Wiku seperti dikutip PASJABAR dari laman covid19, Rabu (5/1/2022)
Wiku mengatakan kondisi kasus di Indonesia yang tengah terkendali, menjadi pertimbangan pelaksanaan PTM kapasitas penuh. Salah satu pertimbangan ialah kondisi kasus bervarian omicron di Indonesia, yang mayoritas masih berasal dari pelaku perjalanan dan transmisi lokal. Telah ditangani dengan perawatan yang dibutuhkan.
“Selain atas pertimbangan tersebut dan berbagai pertimbangan kondisi kasus nasional yang tergolong cukup terkendali, maupun kesiapan unsur pendidikan dan simulasi yang telah dilakukan. Maka keputusan PTM dengan kapasitas penuh tetap dijalankan,” pungkas Wiku.