PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM –- Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Paguyuban Pasundan, Prof Didi Turmudzi, MSi meminta, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan (FKIP) Unpas untuk fokus dan menyiapkan tenaga pendidikan yang berakhlak dan berkarakter serta memiliki jiwa wirausaha.

“Harapan kepada FKIP Unpas, dalam rangka Milangkala ke- 44 agar lembaga FKIP Unpas adalah Lembaga yang sangat stategis untuk menyiakan tenaga pendidik, guru -guru oleh karena itu agara terkait dengan kurikulum pembinaan akhlak kemudian karakter dan juga budaya wiraswasta harus menjadi prioritas dalam pengembangan kurikulum kedepan,” ujar Prof Didi yang ditemui usai puncak Milangkala ke-44 FKIP Unpas di Mandalasaba, Gedung Pascasarjana Unpas, Jalan Sumatera 41 Bandung, Rabu (26/1/2022).

Ditambahkannya, fokus FKIP saat ini memang harus dilaksanakan karena persaingan kedepan akan sangat ketat dan jahat, kalau tidak ada kesiapan dengan karakter yang pemberani pantang menyerah dan petarung dengan tidak dibekali dengan ilmu yang lebih tinggi tidak mungkin bisa mengalahkan yang lain.

“Jangan harap kita bisa memenangkan persaingan dan petarungan saat ini, dan akan sangat tidak optimal dalam rangka berkontribusi kepada bangsa dan negara terutama dalam keberlangsungan masa depan bangsa dan negara ini,” tegas Prof Didi.

Rektor Unpas, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., M.Si., M.Kom.IPU mengatakan Milangkala ini sesuai dengan misi dan visi Paguyuban Pasundan sangat. “Panjeg dalam visi artinya istiqomah yakni memerangi kebodohan dan kemiskinan dan salah satu memerangi kebodohan adalah ada di FKIP sehingga itu harus terus dipegang terus oleh FKIP dan melaksanakannya sampai kapanpun,” jelasnya dalam sambutannya.

Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan, Dr. Makbul Mansyur, M.Si., berharap jika FKIP harus menjaga profesionalisme, kolaburatif dan juga menjaga networking. “Apa yang sudah diperintahkan agama jalankan khususnya dalam bidang pendidikan dan tetap menjalankan kolaburatif, networking, produktif dan inovatif, dengan baik dan laksanakan,” jelasnya .

Sementara itu, Dekan FKIP Unpas, Dr. H. Uus Toharudin, M.Pd mengatakan, jika pihaknya saat ini memang terus berupaya untuk meningkatkan SDM dan kualitas tenaga pendidik yang dilahirkan FKIP Unpas.

“Kami sangat bersyukur hari ini bisa memperingati Milangkala ke-44 tahun FKIP Unpas dengan tema ‘Panjeg Dalama Visinya Dibawah Naungan Paguyuban Pasundan’. Dengan berbagai prestasi yang telah diukur FKIP Unpas tentu ini merupakan kebaikan dari Allah SWT bahwa kami bisa melaksanakan implemamntasi dari visi impementasi isi FKIP Unpas sesuai dengan tuntunan agama. Kalau kita maknai bahwa itu sebagai pengembangan yang berkelanjutan, harapan kedepan FKIP Unpas ingin lebih baik didalam merencanakan dalam impelemntasi ataupun untuk hasil yang lebih baik,” jelasnya.

Uus juga mengatakan jika pihaknya saat ini terus berupaya meningkatkan kinerja bagaimana mentriger secara menagerial semua yang ada di FKIP Unpas agar setap saat mampu mengatualisasikan dirinya yang berniat memperbaiki semua hal dan amalannya dalam bentuk kerjasama di kampus FKIP.

“Kami juga berharap dari sisi teknologi, menagerial, proses dapat kami lakukan dan kami mencanangkan diwaktu yang akan datang akan ada pendirian Magister pendidikan guru sekolah dasar dan salah satu prodi terakeditasi secara internasional dan kami berharap masyarakan bisa bekerjasama untuk meningkatkan kopetensi putra-putrinya di kampus FKIP Unpas,” harapnya.

Puncak pelaksanaan Milangkala ke 44 Unpas ini dilaksanakan secara hybrid melalui zoom dan langsung yang diikuti oleh seluruh dosen dan mahasiswa FKIP Unpas, juga hadir para Purna dosen dan guru besar FKIP Unpas dan alumni FKIP Unpas serta mitra FKIP Unpas seperti Bank BJB cabang Tamansari, Bank Mandiri, Bank BNK 46. Juga diserahkan beberapa penghargaan antara lain pengahrgaan lama pengabdian, pengahrgaan bagi dosen dengan jumlah publikasi terbanyak, penghargaan bagi dosen dengan jumlah sitasi terbanyak, Penghargaan bagi mahasiswa berprestasi, dan Penghargaan Dekan Cup yakni kejuaraan cabang badminton, cabang tenis meja dan cabang mancing. (tie)