BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengingatkan bahaya rebahan atau gaya hidup yang kurang bergerak, karena pola demikian berpotensi hadirnya penyakit.
“Ada catatan yang saya baca, WHO menyampaikan laporan, sekitar lima juta orang meninggal setiap tahun karena gaya hidup kurang bergerak. Ini (bahaya) buat generasi rebahan, Anda berpotensi menjadi orang yang meninggal lebih cepat,” kata pria yang akrab disapa Kang Emil, Rabu (16/3/2022).
Ia juga mengajak masyarakat Indonesia, khususnya warga Jawa Barat untuk terus bergerak dan beradaptasi dengan berolahraga walau masih di masa pandemi COVID-19.
“Manusia yang mau beradaptasi pasti mendapatkan sebuah keberhasilan,” ungkapnya.
“Intinya jangan lupa bahagia. Mari kita bergerak, rebahannya sudah cukuplah. Untuk protokol kesehatan tetap dilaksanakan,” tutupnya. (*/ytn)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…