BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, mengatakan produk ekonomi kreatif Indonesia pada tahun lalu menembus 21 miliar dollar AS. Sebagian besar berasal dari subsektor fesyen.
Ia mengatakan langkah yang diupayakan pihaknya, yaitu melakukan pendampingan terhadap pelaku ekonomi kreatif di bidang fesyen.
“Agar produk dikembangkan dengan baik, sehingga dapat berdaya saing baik di tingkat nasional hingga internasional,” katanya.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil, mengungkapkan fesyen merupakan salah satu dari tiga besar subsektor penopang ekonomi kreatif di Jabar bersama kuliner dan kriya. Fesyen sendiri menyumbang 16,7 persen, kriya 27,1 persen, dan kuliner 26,4 persen. Sedangkan subsektor lainnya total menyumbang 29,8 persen. (*/ytn)