PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan Cimahi menggelar Sidang Senat Terbuka Wisuda STKIP Pasundan Sarjana XXXVIII dan Magister XIV Tahun Akademik 2021/2022 pada Senin (20/6/2022) di Hotel Harris & Conventions Festival Citylink Bandung.

Adapun wisudawan yang dilantik sebanyak 544 orang yang terdiri dari lulusan Sarjana Pendidikan sebanyak 475 orang, meliputi prodi PJKR 404 orang, Prodi PPKn sebanyak 33 orang, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris sebanyak 38 orang.

Sementara itu Program Magister sebanyak 69 orang yang terdiri dari Prodi IPS sebanyak 20 orang dan Prodi Pendidikan Jasmani sebanyak 49 orang.

Lulusan terbaik Prodi Magister IPS diraih oleh Pupu Puri Rahayu dengan IPK 3,91, Prodi Magister Penjas diraih oleh E. Yandi Rustandi dengan IPK 3,95, Prodi Sarjana PJKR diraih oleh Aqtur Dimarsah dengan IPK 3,82, Prodi Sarjana PPKn diraih oleh Femila Dinar Mustika dengan IPK 3,93 dan Prodi Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris diraih oleh Herissyandhi Dirgantara dengan IPK 3,92.

Ketua STKIP Pasundan Cimahi,  Dr. Dedi Supriadi, M.Pd, AIFO menyampaikan bahwa ia berbangga kepada wisudawan yang telah menyelesaikan studi.

“Saya mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati. Semoga ilmu yang diperoleh menjadi bekal dalam menghadapi rintangan. Pesan saya, kenali potensi diri, lingkungan sekitar, teruslah mengasah kemampuan, jadilah pribadi yang tidak mudah menyerah, teruslah belajar dan berani menghadapi kegagalan hingga mencapai puncak karier,” tandasnya.

Dedi juga mengungkapkan bahwa STKIP Pasundan akan terus berupaya menjadi kampus yang berkualitas mengingat telah banyak  prestasi yang telah diraih baik oleh dosen maupun mahasiswa.

“Prestasi yang diraih oleh dosen, mahasiswa dan institusi ini tentu saja bukan hal yang instant melainkan hasil dari jerih payah kita semua, sesuai dengan tugas dan fungsi pokoknya masing-masing. Ke depan mari kita bangun semangat sinergitas, agar mampu mengangkat nama baik institusi STKIP Pasundan,” tuturnya.

Dedi juga mengingatkan kepada wisudawan untuk selalu menjaga nama baik STKIP Pasundan.

“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada ketua PB Paguyuban Pasundan dan seluruh pengurus yang memberikan arahan dalam tata kelola perguruan tinggi yang berkualitas,” ucapnya.

“Terimakasih untuk LLDIKTI Wilayah IV yang telah memberikan program pembinaan dan layanan prima untuk seluruh perguruan tinggi, tak terkecuali STKIP Pasundan, sehingga secara bertahap STKIP Pasundan dapat menjadi perguruan tinggi yang memiliki daya saing,” imbuhnya.

Sedangkan Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) Pasundan Dr. Makbul Mansyur, M.Si., berpesan agar wisudawan dan wisudawati terus berkarya meskipun sudah menyelesaikan pendidikan tinggi.

“Selamat dan sukses kepada wisudawan, teruslah berkarya meskipun telah mengentaskan studi. Wisuda bukan akhir segala-galanya, namun menjadi pembuktian diri bahwa dengan gelar sarjana dan magister kita memiliki pengetahuan, keterampilan dan karakter yang berkualitas. Di mana ilmu yang didapat dapat diimplementasikan dalam bentuk nyata,” ulasnya.

Makbul juga menyampaikan kebanggaannya kepada STKIP Pasundan yang memiliki prestasi gemilang baik di tingkat lokal, nasional hingga internasional.

“Prestasi STKIP Pasundan adalah hal yang luar biasa yang harus selalu dibina, kami YPT Pasundan pun akan terus melakukan penyempurnaan baik dalam tata kelola maupun SDM,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Kepala LLDIKTI IV Dr. M. Samsuri, S.Pd., M.T. menyampaikan sebagaimana yang menjadi visi misi Presiden dan wapres RI bahwa ada empat strategi yang harus dilakukan untuk mendongkrak produktifitas.

“Empat hal tersebut adalah pendidikan tinggi, pendidikan vokasi, inovasi dan prestasi olah raga. Adapun STKIP Pasundan memiliki ciri khas dan prestasi yang amat menonjol di bidang olah raga dan ini adalah sesuatu yang harus diapresiasi tinggi,” ujarnya.

Samsuri mengatakan bahwa STKIP Pasundan menjadi perguruan tinggi yang sukses melahirkan atlit di bidang olah raga, ia pun berpesan kepada Ketua STKIP Pasundan agar terus membina SDMnya baik kualitas dan kuantitas agar semakin maju.

“Untuk wisudawan saya berpesan, jangan berhenti belajar, karena esensi dalam hidup kita adalah belajar sepanjang hayat. Saya juga berpesan untuk selalu bekerja keras  untuk mengejar cita-cita,” pungkasnya.

Dalam kegiatan ini, turut diberikan penghargaan kepada dosen dan wisudawan berprestasi.(tiwi)