PASPENDIDIKAN

LKS Jabar Digelar Secara Daring di 32 Sekolah, Juaranya Dapat Ini

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) sudah berlangsung pada 18 hingga 23 Juli 2022. Sebanyak 1.118 siswa dan pembimbing ikut berpartisipasi. Juara 1 dari 35 bidang lomba tersebut akan mewakili Jabar pada LKS tingkat nasional.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Dedi Supandi optimis pemenang LKS di tingkat provinsi akan mengharumkan nama Jabar di tingkat nasional. “Sebab, tahun-tahun sebelumnya, baik saat di NTB maupun Yogyakarta, siswa perwakilan Jabar selalu menorehkan emas di tingkat nasional,” ujar Kadisdik dalam pembukaan LKS Jabar di SMKN 3 Bandung, Kota Bandung, dikutp dari laman disdikjabarprov.go.id pada Rabu (20/7/2022).

Kadisdik menilai, LKS merupakan wadah bagi para siswa untuk menunjukkan kemampuannya. “Sehingga, ini bisa dijadikan uji kualitas kemampuan bagi pendidik. Bisa jadi tolok ukur dan menguji efektivitas proses pembelajaran,” tuturnya.

Sedangkan Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK) Disdik Jabar, Edy Purwanto menjelaskan, LKS tingkat provinsi dilaksanakan secara daring yang tersebar di 27 kabupaten/kota dengan 32 sekolah penyelenggara. Karena sifatnya daring maka tiap kabupaten/kota disiapkan jadi penyelenggara agar bisa merasakan jadi penyelenggara.

“Dilaksanakan daring sebab hal tersebut merupakan instruksi pemerintah pusat. Baru tahun depan insya Allah luring,” terang Edy.

Perserta yang Juara Dapat Uang Pembinaan

Edy memastikan, semua juara 1, 2, dan 3 di tiap bidang lomba akan mendapatkan penghargaan berupa uang pembinaan.

Meski dibuka pada 18 Juli, lanjutnya, beberapa perlombaan telah dilakukan sebelumnya. “Pelaksanaan LKS tahun ini didukung 63 dunia usaha dunia industri yang terlibat menjadi juri di berbagai bidang lomba,” imbuhnya.

Salah satu peserta LKS Jabar, Revillia Choeruni Yuzka mengaku sudah melakukan persiapan matang, salah satunya menyiapkan mental.

“Guru sangat berperan dalam membimbing saya untuk mengerti materi yang dilombakan dan melatih mental saya,” ungkap siswa SMKN 7 Bandung tersebut.

Namun, siswa yang mengikuti bidang lomba farmasi tersebut tak menjadikan juara sebagai target. “Targetnya bukan juara, semoga dilancarkan semua prosesnya,” tutup siswa kelas XII kompetensi keahlian farmasi klinis dan komunitas ini. (*)

Nurrani Rusmana

Recent Posts

Phil Handy Bakal Latih Tim Nasional Basket Indonesia

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM --   Phil Handy bakal latih tim nasional Basket Indonesia. Phil Handy yang…

5 jam ago

Kang Arfi-Teh Yena Sudah Susun Banyak Program Perlindungan dan Pemberdayaan Perempuan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar…

7 jam ago

ITB Minta Mahasiswa Penerima Beasiswa Kerja Paruh Waktu

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Penerima beasiswa kerja , sepertinya mahasiswa penerima beasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB)…

7 jam ago

Lima Pjs Bupati Baru Dilarang Buat Program Baru oleh Gubernur Jabar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Lima Pjs Bupati dilarang membuat program baru oleh Pj Gubernur Jabar Bey…

8 jam ago

Polda Jabar Usut Insiden Pengeroyokan Steward oleh Suporter Usai Laga Persib vs Persija

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Polda Jawa Barat mengonfirmasi adanya insiden penganiayaan yang diduga dilakukan oleh sejumlah…

9 jam ago

Kualifikasi Piala Asia U-20, Timnas Indonesia Siap Tempur di Grup F

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pelatih timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri, optimistis bahwa timnya mampu meraih kemenangan…

10 jam ago