BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pasundan (FEB Unpas) menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Aula Kampus Unpas Jalan Tamansari No. 6-8 pada Rabu (5/10/2022).
Dalam kegiatan tersebut, FEB Unpas mengundang 16 Perguruan Tinggi di luar pulau Jawa dan beberapa universitas dari luar negeri secara zoom.
“Alhamdulillah, hari ini kita melaksanakan salah satu program awal tahun yang lazim kita laksanakan setelah melewati masa pandemi kurang lebih selama 2 tahun,” ujar Dekan FEB Unpas, Dr. H. Atang Hermawan, SE.Ak., MSIE.
Meski dalam kegiatan PKKMB FEB Unpas diselenggarakan secara online dan offline karena mengingat jumlah mahasiswa yang cukup banyak, namun mahasiswa sangat antusias mengikuti kegitan tersebut.
“Kami mencoba memperhatikan protokol kesehatan mahasiswa di kampus dan di rumah masing-masing mahasiswa. Termasuk undangan yang hadir,” ucapnya.
Beliau mengatakan diselenggarakannya kegiatan PKKMB adalah untuk meyakinkan para mahasiwa baru bahwa dunia pendidikan di bangku sekolah dan kuliah sangat berbeda.
“Artinya, orientasi kita agar mereka itu sukses, agar mereka sesuai dengan harapan orang tua. Maka perlu dibekali yaitu salah satunya dengan kegiatan ini,” katanya.
Selain itu, beliau mengatakan setelah melaksanakan PKKMB, FEB akan melakukan inkubator prestasi untuk mahasiswa baru.
“Kita ingin memberikan wahana belajar di perguruan tinggi tentang masalah di ujiannya, tentang masalah kewajiban dan hak-hak mereka. Itu nanti dijelaskan dalam program,” jelasnya.
Beliau menyebut, nantinya para mahasiswa baru tersebut dituntut kemandirian, kreatifitas, inovatif, adaktif, solidaritas yang tinggi dan adanya kebersamaan yang besar.
“Bila hal tersebut dilaksanakan dengan baik, Insya Allah mereka akan sukses dengan waktu yang cepat serta IPK yang memuaskan,” pungkasnya.
Sistem Perkuliahan di FEB Unpas Tahun Akademik 2022/2023
Sementara, untuk sistem perkuliahan di FEB akan dilakukan secara offline 60 persen dan online 40 persen. Menurutnya, proses pembelajaran harus flexsibilitas dalam menghadapi kaum milenial.
FEB Unpas juga menghadirkan kelas internasional yang telah bekerja sama dengan 7 universitas luar negeri, baik di Asia maupun di luar Asia.
Salah satu mahasiswa baru FEB mengaku tidak sabar untuk segera mengikuti perkuliahan di Unpas setelah dilaksanakan kegiatan PKKMB. Dirinya mengatakan tertarik untuk mengembangkan bisnis setelah nantinya belajar di FEB.
“Saya tertarik untuk mengembangkan bisnis setelah masuk FEB. Rencana ke depannya untuk kuliah di FEB, selain ingin mengejar akademik, saya juga ingin mencari lebih banyak pengalaman di kampus ini,” kata Muhammad Ika Murdin. (ran)