CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Minggu, 16 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASBANDUNG

Tak Ada Lagi Diskriminasi, Pemkot Pastikan Layanan Kesehatan Diakselerasi

Nissa Ratna
12 Oktober 2022
Waspada Penipuan Terkait Status Pegawai di Lingkungan Pemkot Bandung.

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna. (Foto: Humas Pemkot Bandung)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan akan terus mengakselerasi layanan kesehatan masyarakat.

Hal itu dibuktikan dengan alokasi 22 persen APBD Kota Bandung tahun 2022 untuk bidang kesehatan.

Jumlah ini dua kali lipat lebih besar dari rekomendasi Pemerintah Pusat, yaitu 10 persen.

“Dalam Undang-undang, 10 persen APBD diperutukkan bagi (bidang) kesehatan. Pada pelaksanaannya, kami di Kota Bandung mengalokasikan 22-29 persen APBD untuk kesehatan,” ujar Ema.

Ia menambahkan, komitmen Pemkot Bandung dalam menghadirkannya ditopang oleh seluruh fasilitas kesehatan yang ada di Kota Bandung.

Mulai dari 80 puskesmas dan 38 rumah sakit yang tersebar di seluruh wilayah Kota Bandung.

Selain itu, Ema menyebut, fasilitas di layanan kesehatan (Rumah Sakit) milik Pemkot Bandung terus beradaptasi sehingga tidak kalah dengan fasilitas milik rumah sakit swasta.

Baca juga:   Jaga Kondusifitas Jelang Pelantikan Presiden, Polda Jabar Minta Maaf ke Bobotoh

Ia berharap, ke depannya layanan dasar kesehatan di Kota Bandung dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang latar belakangnya.

“Untuk mencapai hal tersebut, kita semua perlu saling bergandengan tangan untuk mengeliminasi potensi masalah pada layanan kesehatan bagi masyarakat,” pesan Ema.

Ema juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran tenaga kesehatan yang ada di Kota Bandung. Ia menyebut, pandemi Covid-19 menjadi pelajaran berharga, di mana kekuatan tenaga kesehatan di Kota Bandung telah teruji.

“Jadi setelah forum ini, saya harap kita semua punya visi yang sama: menghadirkan layanan kesehatan yang maksimal. Laju atraksi Kota Bandung akan sangat pesat di kemudian hari, sehingga pelayanan maksimal menjadi sebuah keniscayaan,” ucapnya.

Senada dengan Ema, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian memastikan Pemkot Bandung bertekad kuat dalam mengakselerasi layanan kesehatan.

Baca juga:   Yuk ikutan Lomba Resensi Buku “Kerja Untuk Indonesia”

“Pemkot punya komitmen kuat dalam hal ini (akselerasi layanan kesehatan). Jadi kami terbuka untuk berkomunikasi (terkait koordinasi dengan fasilitas layanan kesehatan swasta),” terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari Perhimounan Rumah Sakit Seluruh Indonesia wilayah Jawa Barat dr. Kamaruzaman menekankan, seluruh penyedia layanan kesehatan di Jawa Barat perlu mengakselerasi layanannya.

Selain itu, komunikasi dan koordinasi antar stakeholder pun menjadi hal yang sangat penting.

“Kami berharap, rumah sakit di Jawa Barat bisa keep in touch untuk saling meningkatkan kolaborasi, komunikasi integrasinya demi terciptanya layanan kesehatan yang prima,” ujarnya.

Selain itu, ia juga menggarisbawahi pencegahan penyakit sebagai upaya yang relatif hemat dibanding pengobatan.

Tak Ada Lagi Diskriminasi BPJS

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Kota Bandung dr. Muhammad Fakhriza meminta agar tidak akan ada lagi diskriminasi pasien di Kota Bandung yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Baca juga:   Layanan Kesehatan Abang Ijo Hapidin Layani Ribuan Warga Purwakarta

“Semua faskes yang bekerja sama dengan JKN, mau enggak mau layani masyarakat. Karena ini kerap menjadi keluhan (perilaku diskriminasi),” pesannya.

Ia juga menyampaikan beberapa akselerasi BPJS Kesehatan, antara lain peluncuran Nomor Induk KTP (NIK) sebagai identitas peserta program JKN.

Hal ini, kata Riza, merupakan upaya agar peserta program JKN mendapat kemudahan dalam menerima fasilitasnya.

Selain itu, ia menginformasikan saat ini ada 209 di Kota Bandung yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Jumlah itu terdiri dari 80 Puskesmas, 103 Klinik Pratama Swasta, 9 Klinik TNI, 3 Klinik Polri, 13 Dokter Praktek Perorangan, dan 1 Dokter Gigi. (*/Nis)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: Layanan Kesehatan


Related Posts

Kunjungan reses Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) dari Provinsi Jawa Barat, Aanya Rina Casmayanti, ke Kabupaten Cirebon pada Rabu (7/8/2025). (Ist)
HEADLINE

Reses DPD RI Aanya Rina Casmayanti di Cirebon: Menjembatani Aspirasi, Menguatkan Kemandirian Daerah

8 Agustus 2025
Layanan Kesehatan Abang Ijo Hapidin Layani Ribuan Warga Purwakarta
HEADLINE

Layanan Kesehatan Abang Ijo Hapidin Layani Ribuan Warga Purwakarta

25 Juli 2024
Berobat di Klinik Unpas Gratis! Ini Syaratnya
HEADLINE

Berobat di Klinik Unpas Gratis! Ini Syaratnya

6 Januari 2023

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

TB Hasanuddin Deddy Corbuzier
HEADLINE

TB Hasanuddin: Pengiriman Pasukan ke Gaza Harus Sesuai Hukum Internasional

16 November 2025

JAKARTA, WWW. PASJABAR. COM -- Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin memberikan respons...

jadwal motogp valencia 2025

Jadwal Lengkap MotoGP Valencia 2025: Pekan Penutup Musim

15 November 2025
Jorge Martin

Jorge Martin Pilih Bermain Aman di Hari Pertama MotoGP Valencia

15 November 2025
PUBG Mobile Balenciaga

PUBG Mobile Gandeng Balenciaga Hadirkan Konten Fesyen Eksklusif

15 November 2025
Teh Herbal Dinilai Efektif Bantu Tubuh Hadapi Polusi Udara

Teh Herbal Dinilai Efektif Bantu Tubuh Hadapi Polusi Udara

15 November 2025

Highlights

PUBG Mobile Gandeng Balenciaga Hadirkan Konten Fesyen Eksklusif

Teh Herbal Dinilai Efektif Bantu Tubuh Hadapi Polusi Udara

OnePlus 15 Hadirkan Desain Baru dan Sistem Kamera Internal

Film Dopamin Raih Antusiasme Tinggi dan Jadi Perbincangan Penonton

DPMKP Ingatkan Risiko Kebakaran Tetap Tinggi Meski Sudah Hujan

Minangkabau & International Culinary Expo 2025 Ramaikan Bandung

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.