CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Jumat, 20 Juni 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Uncategorized

Bawaslu Jabar Sosialisasi Pengawasan Siber Dalam Pemilu

Uby
19 Oktober 2022
Bawaslu Jabar Sosialisasi Pengawasan Siber Dalam Pemilu

Bawaslu Jabar Sosialisasi Pengawasan Siber Dalam Pemilu (Foto: Uby/Pasjabar)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jabar terus berupaya mengantisipasi potensi kecurangan maupun ujaran kebencian dalam Pemilu terutama pada tahapan kampanye. Apalagi, metode kampanye saat ini mulai merambah ke media siber terutama media sosial.

Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyakarat (P2M) Bawaslu Jabar, Zaki Hilmi menerangkan, potensi pelanggaran dapat dilihat dari dua hal yakni pelanggaran administratif dan pidana. Kedua hal itu pun dapat mengenai peserta Pemilu yang resmi maupun masyarakat umum.

Zaki mengaku memiliki pengalaman terkait hal tersebut seperti peristiwa emak-emak yang viral belum lama ini. Walaupun dari segi hukum pidana telah ditangani oleh kepolisan unit khusus ciber crime atau kejahatan siber.

“Jadi dalam konteks pelanggaran ini karena tren penggunaan media sosial semakin kuat maka kampanye banyak akan dilakukan lebih menggunakan media sebagai ajang kampanye yang efektif,” kata Zaki dalam Kegiatan Sosialisasi Pengawasan Siber dalam Pengawas Pemilu 2024 di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Selasa (18/10).

Baca juga:   Teknologi Digital Dukung Pemulihan Ekonomi yang Kuat dan Tangguh

Bawaslu Jabar tak menampik bahwa pihaknya saat ini memiliki keterbatasan dalam hal informasi teknologi.

Terutama untuk menulusuri akun-akun media sosial (medsos) yang bersifat anonim.

Oleh karena itu, Bawaslu RI akan berkoordinasi kerja sama dengan media platform yang sudah ada seperti instagram, facebook, dan lainnya agar pelanggaran kampanye di media sosial dapat diantisipasi.

“Kita menyadari betul hambatan ruang kebebasan ekspresi dalam konteks penyelenggaraan Pemilu dengan konteks penggunaan medsos beda tipis. Misalkan peserta pemilu belum ada tapi sudah ada pandangan atau stigma negatif terhadap orang yang baru menjadi bakal calon,” ucapnya.

Masih Memiliki Keterbatasan Dalam Regulasi

Selain itu, imbuh Zaki, Bawaslu juga memiliki keterbatasan regulasi dalam hal penindakan secara tegas soal terhadap pelaku pelanggaran ujaran kebencian pada medsos atau media mainstrem.

“Misalkan tabloid Indonesia Barokah itu tiba-tiba ada. Makanya kita tidak bisa menindak sepihak, kita koordinasi dengan dewan pers untuk mengkatagorikan, apakah yang meanstrem seperti itu masuk dalam karya jurnalis atau tidak,” sambungnya.

Baca juga:   Menekraf Dorong Penguatan Ekosistem Ekraf Nasional di Yogyakarta

Sementara itu, Direktur Lingkar Madani (Lima) Indonesia, Ahmad Fauzi atau lebih dikenal sebagai Ray Rangkuti menilai model kampanye di masa yang akan datang akan menggunakan siber dari pada media ruang.

“Media ruang akan ditinggalkan oleh hampir semua peserta Pemilu meski pun secara verbal yang diakui di dalam Pemilu kita itu adalah yang media ruang,” kata Ray.

“Media ruang itu biayanya besar, efeknya tidak terlalu banyak kepada masyarakat, tidak membangun emosi caleg dan para penyidik,” sambungnya.

Ray menerangkan, transisi kampanye ke media siber akan dipilih karena tidak memerlukan biaya yang besar, daya jangkau luar biasa, data tahan lebih lama bahkan hingga tahun 2024. Apalagi, kampanye di media siber tidak membutuhkan narasi yang panjang dan memiliki kecendrungan kritisme yang mendahului.

Baca juga:   Proses Seleksi Anggota Bawaslu Jabar Dimulai 24 Maret 2023

“Jadi orang hanya baca yang hebohnya saja, soal benar atau tidak orang tidak baca,” terangnya.

Kendati begitu, Ray menyoroti masalah yang mungkin bisa terjadi dalam kampanye media siber. Menurutnya, kampanye di medsos memiliki kecenderungan negatif, hoaks, dan politik identitas.

“Tantangan yang terberatnya itu hoaks dan politik identitas. Kalau negatif campaign itubagus bagus saja, itu tradisi yang harus kita tumbuhkan cuman sekarang ini ada pengaburan terhadap definisi negatif campaign menjadi hoks dan politik identitas, bahkan turun ke black campaign, itu sesuatu yang salah,” tuturnya.

Oleh karena itu, Ray berharap, Bawaslu Jabar yang menjadi garda terdepan bisa menjadi mata semua publik dalam konteks mensubtansi isi kampanye. Sehingga, kampanye dengan media siber lebih banyak berisi positif dibanding negatif, black campaign, politik identitas, maupun hoaks. (Uby)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Nissa Ratna
Tags: bawaslu jabar


Related Posts

Pilkada 2024
PASJABAR

Bawaslu Jawa Barat Temukan 10 Isu Kerawanan Pilkada 2024

23 Juli 2024
pilkada 2024
PASJABAR

Bawaslu Jabar Temukan Pelanggaran Administrasi dan Coklit di Pilkada Serentak 2024

22 Juli 2024
Bawaslu Jabar Awasi AntiMoney Politik di Masa Tenang Pemilu
HEADLINE

Bawaslu Jabar Awasi AntiMoney Politik di Masa Tenang Pemilu

10 Februari 2024

Recommended

Ratusan Ribu Wisatawan Kunjungi Jabar Selama Libur Lebaran

Ratusan Ribu Wisatawan Kunjungi Jabar Selama Libur Lebaran

1 tahun yang lalu
KOVO Turun Tangan Tengahi Konflik Dua Pelatih

Pink Spiders Kembali Telan Pil Pahit

6 bulan yang lalu
Empat Pemain Keturunan akan Memperkuat Timnas U-19 di Piala AFF

Empat Pemain Keturunan akan Memperkuat Timnas U-19 di Piala AFF

11 bulan yang lalu
Perlindungan Perempuan dan Anak Jadi Prioritas DPRD Jabar

Perlindungan Perempuan dan Anak Jadi Prioritas DPRD Jabar

4 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

botafogo vs psg
HEADLINE

Botafogo vs PSG: Kejutkan Lawan, Menang 1-0 di Piala Antarklub

20 Juni 2025

WWW.PASJABAR.COM - Botafogo vs PSG menjadi salah satu laga paling mengejutkan dalam fase grup Piala Dunia Antarklub...

Bangga Kencana

BKKBN Gelar Sosialisasi Bangga Kencana Menuju Indonesia Emas 2045

20 Juni 2025
Gunung Marapi

Gunung Marapi Kembali Erupsi, PVMBG Imbau Warga Waspada Lahar

20 Juni 2025
Piala Presiden 2025

Jadwal Lengkap Terbaru Piala Presiden 2025

20 Juni 2025
persib bandung

Kabar Terkini Transfer Persib Bandung, Rafael Struick Salah Satunya

20 Juni 2025

Highlights

Jadwal Lengkap Terbaru Piala Presiden 2025

Kabar Terkini Transfer Persib Bandung, Rafael Struick Salah Satunya

Gubernur KDM Apresiasi Polda Jabar Bongkar Judi Kasino Bandung

Islam Universal dan Integral

KAI Commuter Resmi Integrasikan KMT dengan Bus Metro Jabar

Yudhaswara Raih Gelar Doktor Ilmu Sosial Pascasarjana Unpas

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.