CIANJUR, WWW.PASJABAR.COM– Pengurus Besar Gerakan Mahasiswa Pasundan (PB Gema Pasundan) kembali bergotong royong menyalurkan bantuan logistik untuk masyarakat terdampak Gempa Bumi di kabupaten cianjur.
Adapun bantuan gotong royong yang di lakukan oleh PB Gema Pasundan di laksanakan dalam 2 kloter yaitu pada hari selasa, 22 November 2022 dan Jum’at 25 November 2022.
Titik yang menjadi lokasi penyaluran adalah desa cijedil, desa gasol, desa cibeuruem kecamatan cugenang dan beberapa desa di kecamatan cipanas Kabupaten Cianjur.
Bantuan Logistik untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari diberikan kepada warga yang berada di posko posko mandiri.
Kepala Bidang Politik dan Kajian Isu Strategis Gema Pasundan, Irwan Hendrawan Mengatakan kegiatan gotong royong ini merupakan respon atas terjadinya gempa bumi yang menghancurkan ribuan pemukiman masyarakat di kabupaten Cianjur.
“Dari musibah gempa bumi yang menghancurkan ribuan pemukiman masyarakat di sebagian besar kabupaten cianjur, maka Gema pasundan turut serta bergotong royong membantu masyarakat yang menjadi korban banjir, dengan membantu memberikan bantuan yang sekiranya mampu sedikit mengurangi beban saudara-saudara kita yang terkena musibah, dan sesuai dengan arahan dari ketua umum gema Pasundan Kang Rajo Galan bahwa gerakan mahasiswa hari ini harus kembali kepada gerakan kerakyatan,” tuturnya dalam rilis yang diterima PASJABAR, Senin (28/11/2022).
Menurutnya, saat ini kondisi di lapangan cukup memprihatinkan karena rumah-rumah penduduk hancur ratusan korban meninggal dunia dan warga banyak yang mengungsi di posko mandiri sehingga bantuan dari pemerintah ataupun donatur tidak sampai kepada mereka .
“Mereka kesulitan beraktivitas, kami berusaha membantu masyarakat dengan menyasar posko mandiri yang di dirikan oleh warga, karena kami rasa bantuan yang di berikan oleh pemerintah akan tertuju pada posko yang di dirikan baik oleh instansi atau relawan, kami melakukan penyaluran gotong royong ini sudah di lakukan ketika H+1 Hari setelah bencana gempa bumi terjadi dan kemudian kita lakukan kembali di H+4 hari,” ungkapnya.
Ketua Umum Gema Pasundan, Rajo Galan,S.Pd menuturkan bahwa penyerahan bantuan gotong royong yang di lakukan oleh gema Pasundan adalah bagian dari gerakan kerakyatan.
“Penyerahan bantuan gotong royong ini merupakan sebuah bagian dari gerakan kerakyatan, yang di mana mahasiswa hari ini harus kembali kepada gerakan kerakyatan, kembali kepada masyarakat, Mahasiswa Jangan hanya berteori di atas menara gading tetapi mahasiswa harus turun ke masyarakat cium dan rasakan bau penderitaan rakyat hari ini,” pungkasnya. (*/tiwi)