CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 20 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASBANDUNG

ITB Kembangkan “Komodorosis” untuk Mengatasi Krisis Air Bersih di Indonesia Timur

Nissa Ratna
1 Desember 2022
Dosen dan Mahasiswa ITB Kembangkan “Komodorosis” untuk Mengatasi Krisis Air Bersih di Indonesia Timur

Dosen dan Mahasiswa ITB Kembangkan “Komodorosis” untuk Mengatasi Krisis Air Bersih di Indonesia Timur (Foto: itb.ac.id)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Masyarakat di Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, dihadapkan dengan permasalahan krisis air bersih.

Terdapat kandungan kapur yang tinggi dalam sumur yang menjadi sumber air masyarakat setempat.

Berangkat dari permasalahan tersebut, dosen Oseanografi ITB tergerak untuk melakukan pengabdian pada masyarakat di Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Pengabdian tersebut mengangkat judul “Pembuatan Komodorosis (Seawater Extraction dengan Prinsip Reverse Osmosis) di Wilayah Pesisir Timur Indonesia.”

“Komodorosis ini adalah alat yang digunakan untuk mengekstraksi air laut dengan menerapkan konsep reverse osmosis. Nama ‘Komodo’ kami ambil agar dapat merepresentasikan wilayah yang kami fokuskan, yakni di Kecamatan Komodo. Sementara reverse osmosis sendiri merupakan proses pemisahan pelarut yang memiliki konsentrasi zat tinggi (air laut), melalui membrane semipermeable yang memiliki kerapatan nano mikron, ke zat yang memiliki konsentrasi lebih rendah (air tawar),” ungkap Dr.rer.nat. Rima Rachmayani, S.Si., M.Si., selaku ketua peneliti.

Baca juga:   Ini Ketentuan dan Kuota Program IISMA Edisi Vokasi 2022

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapat dukungan penuh dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITB.

Dalam pelaksanaannya, ia berkolaborasi dengan 3 dosen lainnya, yakni Prof. Dr.Eng. Nining Sari Ningsih, MS., dan Dr. Lamona Irmudyawati Bernawis, M.Sc., dari Oseanografi ITB, serta Dr. Dyah Wulandari Putri, S.T., M.T., dari Teknik Lingkungan ITB. Selain itu, kegiatan ini juga menggandeng beberapa mahasiswa Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian 2020.

Alat ini berhasil dikembangkan berkat ide awal para mahasiswa tersebut dalam tugas mata kuliah Pengantar Rekayasa dan Desain (PRD) saat duduk di bangku TPB.

Tim sudah melakukan pengujian Komodorosis dengan menggunakan sampel air dari Pantai Ancol, Jakarta Utara dan Pantai Karangsong, Indramayu.

Baca juga:   Inovasi Alat Penyadap Karet Elektrik Karya Mahasiswa ITB

Total Dissolved Solids (TDS) yang terkandung mulanya mencapai 1.500 mg/L. Namun ketika dimasukkan ke dalam alat ini, TDS tersebut dapat ditekan hingga kurang dari 200 mg/L.

Selanjutnya Rima menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pengujian di Laboratorium Kualitas Air Teknik Lingkungan ITB, ia optimistis jika diaplikasikan di Kecamatan Komodo, alat ini bisa berfungsi dengan baik dan dapat dihasilkan air bersih yang layak minum.

Pada 23-25 Oktober yang lalu, tim pengabdian tersebut telah menyambangi langsung Kecamatan Komodo dan melakukan pengujian.

Didapati TDS di pesisir Labuan Bajo berkisar 700 mg/L dan setelah dimasukkan ke dalam Komodorosis, nilainya berkurang menjadi 70-100 mg/L saja.

Hal ini sudah sesuai dengan standar baku mutu air minum yang ditetapkan oleh Permenkes

Alat Komodorosis yang diciptakan juga dilengkapi filter lainnya untuk menghalau UV, zat kapur, pasir, dan endapan.

Baca juga:   Kart Team HMM Unpas Juara Umum Eshark Rok Cup Indonesia 2020

Air yang dihasilkan tidak berasa dan berbau karena telah melewati karbon penyaring.

Selain itu, Komodorosis dikemas dalam bentuk dispenser dan memiliki pemanas di dalamnya, membuat air yang dihasilkan dapat langsung dikonsumsi.

Selain melakukan pengujian langsung, juga diadakan sosialisasi dampak perubahan lingkungan terhadap laut dan kaitannya dengan ketersediaan air bersih.

Sosialisasi tersebut dilangsungkan di Politeknik El Baju Commodus.

Pengabdian masyarakat ini juga menjalin mitra dengan Komodo Water, sebuah perusahaan socio-entrepreneur yang menaruh perhatian terhadap akses air minum sehat untuk masyarakat di kepulauan dengan memanfaatkan energi terbarukan.

Ke depannya, Rima berharap agar Komodorosis dapat dikembangkan lebih baik lagi.

“Semoga pengabdian masyarakat ini terus berkelanjutan dan kelak bisa menjadi percontohan bagi daerah-daerah yang juga tengah memerangi krisis air bersih,” terangnya ketika diwawancara reporter Humas ITB. (*/Nis)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Nissa Ratna
Tags: Inovasi Mahasiswa ITB


Related Posts

Hal yang menyebabkan terjadinya perundungan pada anak.
PASBANDUNG

Aplikasi “BERSUARA”, Inovasi Tim IDE Mahasiswa ITB yang Bantu Cegah Perundungan di Sekolah

13 Juli 2023
SiteVision, Inovasi Karya Mahasiswa ITB Menangkan Juara 2 pada Innovation Track Huawei ICT Competition 2023
PASBANDUNG

SiteVision, Inovasi Karya Mahasiswa ITB Menangkan Juara 2 pada Innovation Track Huawei ICT Competition 2023

13 Juli 2023
Ubah Sampah Plastik Menjadi Listrik, Mahasiswa ITB Kembangkan Sistem Waste to Energy (WTE)
PASBANDUNG

Ubah Sampah Plastik Menjadi Listrik, Mahasiswa ITB Kembangkan Sistem Waste to Energy (WTE)

16 Desember 2022

Recommended

Portugal Bantai Denmark, Lolos ke Semifinal Nations League

Cristiano Ronaldo Terlibat Adu Jotos di Game Fatal Fury Terbaru

4 minggu yang lalu
BUMDes

2023, Jabar Targetkan 5.300 Desa Miliki BUMDes

3 tahun yang lalu
Penggunaan Obat Paracetamol Stop Sementara? Begini Klarifikasi IDAI.

Penggunaan Obat Paracetamol Stop Sementara? Begini Klarifikasi IDAI

3 tahun yang lalu
Jumlah Pengungsi Korban Longsor Cipongkor Bertambah Menjadi 429 Jiwa

Jumlah Pengungsi Korban Longsor Cipongkor Bertambah Menjadi 429 Jiwa

1 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

unpas
PASPENDIDIKAN

Seminar Internasional FISIP Unpas Angkat Inovasi Lintas Negara SDGs

20 Mei 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pasundan (Unpas) menggelar seminar internasional bertajuk...

pendidikan karakter

Pendidikan Karakter Diakhiri dengan Tangis Haru dan Pelukan

20 Mei 2025
peretasan situs PeduliLindungi

Respons Kemenkes soal Dugaan Peretasan Situs PeduliLindungi

20 Mei 2025
pemenang indonesian idol

Shabrina Leanor Berhasil Jadi Pemenang Indonesian Idol Tahun Ini

20 Mei 2025
olimpiade sains nasional indonesia

Olimpiade Sains Nasional Indonesia 2025 Akan Digelar, Simak Infonya!

20 Mei 2025

Highlights

Shabrina Leanor Berhasil Jadi Pemenang Indonesian Idol Tahun Ini

Olimpiade Sains Nasional Indonesia 2025 Akan Digelar, Simak Infonya!

Pernat: Bagnaia Masih Aman di Ducati

Arsenal Runner-Up Lagi, Arteta: Mimpi Belum Padam!

AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

Duel Scudetto: Napoli dan Inter Berebut Gelar Hingga Akhir

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.