TASIKMALAYA, WWW.PASJABAR.COM — Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, pihaknya mendukung Forum Pembina OSIS (Organisasi Siswa Intrasekolah) di tingkat kabupaten/kota di Jawa Barat.
Hal itu ia katakan saat menghadiri acara Pelantikan Pengurus Forum Pembina OSIS SMP/MTs Masa Bakti 2023-2026, Ikatan Keluarga OSIS Kabupaten Tasikmalaya di Gedung Islamic Center, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (26/1/2023) kemarin.
Menurutnya, Forum Pembina OSIS ini sangat bermanfaat untuk pengembangan potensi generasi muda yang saat ini berstatus siswa.
Dengan dikukuhkannya kepengurusan baru, ia berharap Forum Pembina OSIS di tingkat kabupaten/kota, khususnya di Kabupaten Tasikmalaya dapat berjalan seirama mewujudkan visi pembangunan Jawa Barat Juara Lahir Batin.
“Dengan adanya organisasi, timbul kekuatan, kebersamaan, kesepakatan yang sama,” ucapnya.
“Bersama membangun citra pendidikan di Jabar yang juara karena kalau kabupaten/kota hebat, maka Jawa Barat juga hebat,” katanya.
Dengan begitu, program atau target yang diturunkan pemerintah terkait dengan pendidikan maupun pembangunan karakter, dapat turut disukseskan bersama dengan dukungan Forum ini.
Pada kesempatan yang sama, Uu juga menggelorakan semangat kolaborasi. Menurutnya, di era kompetitif saat ini justru kebersamaan untuk saling melengkapi bisa menjadi senjata untuk mengakselerasi tujuan.
Semangat kolaborasi ini juga harus benar- benar diwujudkan dalam spirit berorganisasi. Dengan begitu organisasi dapat berlari dan mengakselerasi target.
Wagub Jabar Berpesan Agar Siswa Harus Mengasah Skillnya
Kepada pengurus Forum Pembina OSIS yang baru dilantik, Wagub Jabar ini menekankan selain membekali siswa dengan ilmu akademis, para siswa juga harus diasah skill organisasinya. Dengan pengalaman berorganisasi akan ada banyak manfaat yang didapat.
Dengan demikian siswa akan mempunyai soft skill dan kemampuan kognitif lain di luar kemampuan akademis. Misalnya sikap kepemimpinan, kedisiplinan hingga kemampuan berkoordinasi yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.
“Kunci sukses bukan hanya dari akademis, melainkan juga pengalaman organisasi bisa menjadi bekal untuk masa depan,” kata Uu.
Ia pun berpesan agar setiap anggota pengurus dapat bersikap amanah karena kepercayaan juga merupakan modal yang harus digenggam dalam tujuan apapun.
Dia juga menitipkan supaya dalam menjalankan kegiatan di sekolah perlu ada ekstrakurikuler keagamaan baik Rohani Islam, mengaji atau sejenisnya. Sehingga hadir spirit moral dan akhlak pada diri siswa.
Sementara itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya Rahayu Jamiat Abdullah mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus Forum Pembina OSIS yang dilantik.
“Mudah- mudahan dalam melaksanakan tugasnya benar -benar memberikan pembinaan yang sebaik-baiknya yang maksimal kepada seluruh peserta didik,” kata Rahayu.
Menurutnya, generasi muda yang unggul merupakan kunci sukses Indonesia Emas di tahun 2045. Maka pembinaan terhadap peserta didik melalui OSIS penting dilaksanakan sebaik-baiknya. (*/ran)