CIMAHI, WWW.PASJABAR.COM– UKM unit training Civic Hukum education (UTRECHT) STKIP Pasundan menggelar seminar melek hukum yang di SMK Pasundan 3 kota Cimahi pada Rabu (8/2/2023).
Ketua UKM Utrecht, Risti Raudoh Alawiyah mengungkapkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa dan siswi SMK Pasundan 3 kota Cimahi.
“Kegiatan ini selaras dengan berdirinya UKM Utrecht yaitu mengupayakan untuk meningkatkan kesadaran Hukum di masyarakat, kali ini melalui edukasi Hukum di SMK Pasundan 3 kota Cimahi,” ungkapnya kepada PASJABAR, Kamis (9/2/2023).
Risti melanjutkan bahwa kegiatan ini penting dilakukan untuk mewujudkan To Be a smart and good citizenship juga sebagai upaya untuk mencerdaskan dan meningkatkan kesejahteraan sumber daya manusia melalui usaha-usaha usaha yang teratur, terencana dan berkesinambungan serta memberikan wadah bagi mahasiswa dan mahasiswi dan menjadi panitia dalam kegiatan ini untuk mengembangkan potensi dirinya sendiri yang meliputi keterampilan atau soft skill dan intelektual.
Sehingga hadirnya UKM utrecht STKIP Pasundan di tengah tengah masyarakat mampu memberikan cakrawala seluas luasnya mengenai hak dan kewajiban sebagai warna negara.
“Antusiasme peserta sangat luar biasa mereka sangat antusias menyambut pihak panitia dan pemateri sangat terlihat semangatnya para peserta didik untuk mendapatkan pengetahuan seputar cyber law, bahaya korupsi dan seputar kesehatan mental,” ungkapnya.
“Hal ini terlihat saat para peserta berinteraksi dengan pemateri yang dihadirkan utrecht juga saat dibuka sesi tanya jawab peserta sangat antusias untuk bertanya, bahkan pada saat dibuka sesi tanya jawab yang mengacungkan tangan untuk bertanya itu banyak sekali namun kami batasi karena menyesuaikan waktu yang telah ditentukan,” tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat baru bagi para peserta seminar dan juga lebih sadar hukum, Memahami esensi hak dan kewajiban sebagai warna negara yang baik dan pintar, juga sebagai upaya membantu pemenuhan hak untuk memiliki akses mendapatkan wawasan Hukum yang seluas luasnya Dengan hadirnya UKM Utrecht di tengah-tengah masyarakat.
“Kedepannya kami akan melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk penyuluhan hukum melalui seminar atau webinar, sosialisasi, membuka ruang dialektika agar membuka cakrawala,” tuturnya.
Di samping itu, sambung Risti, juga tetap menjaga komunikasi antara anggota UKM yang terlibat dalam acara, juga membangun kerja sama yang baik saling membantu dan saling melengkapi satu sama lain serta melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing dengan Kerja cerdas, seperti moto utrecht berpikir keras, bekerja cerdas.
“Bersama Masyarakat, Utrecht hebat,” pungkasnya. (tiwi)