BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Persib Bandung tak mau datang ke kandang Barito Putera untuk tumbang. Sebaliknya, justru Persib Bandung datang untuk menang.
Persib Bandung sendiri akan dijamu Barito di Stadion Demang Lehman, Kota Banjarbaru, Senin (27/2/2023). Ini jadi laga penting bagi kedua tim dalam lanjutan Liga 1 2022/2023.
Di kubu Persib Bandung, kemenangan wajib didapatkan demi terus memepet raihan poin dengan PSM Makassar sebagai pemuncak klasemen sementara. PSM sendiri sudah mengoleksi 56 poin.
Sedangkan Persib yang ada di posisi kedua baru memiliki 52 poin. Itu berarti kemenangan atas Barito akan membuat Persib memiliki 55 poin. Sehinga persaingan perebutan juara bakal semakin ketat.
Barito Putera Tercecer di Posisi ke-16 Klasemen Sementara
Sebaliknya, Barito yang tampil di kandang sendiri jelas menginginkan kemenangan. Mereka tak mau dikalahkan tim tamu yang berstatus sebagai tim papan atas.
Sebab Barito masih tercecer di posisi ke-16 klasemen sementara. Mereka pun mendatangkan pelatih Rahmad Darmawan untuk mendongkrak performa tim.
Tekad besar pun diungkapkan gelandang Persib Dedi Kusnandar jelang duel kontra Barito. Ia menegaskan kedatangan timnya tak mau sia-sia saat menghadapi ‘Laskar Antasari’.
“Pastinya kita datang ke sini ingin hasil maksimal,” ujar Dado, sapaan akrab Dedi Kusnandar, Minggu (26/2/2023).
Menurutnya, para pemain sudah tahu apa yang harus dilakukan. Mereka siap menjalankan seluruh arahan pelatih Luis Milla. Selain itu, para pemain juga akan berjuang dengan motivasi tinggi demi meraup tiga poin.
Ia optimistis apa yang dibawa dalam laga nanti akan berbuah positif. Meski Barito dianggap tim bagus dan bakal tampil ganas di depan suporternya sendiri, mengalahkan mereka bukan hal mustahil.
“Walaupun barito tim bagus, kita jauh-jauh datang ke sini ingin hasil maksimal dan mudah-mudahan besok kita mendapatkan hasil yang kita inginkan,” harap Dado.
Laga melawan Barito sendiri akan jadi momentum kembalinya Dado ke skuad Persib. Sebab ia absen dalam laga terakhir kontra Arema FC akibat akumulasi kartu kuning.
Dado sendiri siap membawa Persib tampil apik. Ia akan bahu-membahu bersama Marc Klok untuk menghadirkan permainan ciamik.
Musim ini, Dado sudah bermain sebanyak 24 kali. Ia kerap dimainkan sebagai gelandang bertahan sekaligus pengatur permainan ‘Maung Bandung’.
Absennya Dado saat Persib melawan Arema FC cukup terasa efeknya. Persib kehilangan kreator di lini tengah yang bisa mengatur kapan harus menyerang dan bertahan.
Hasilnya, Persib hanya menang 1-0 saat melawan Arema. Itu pun menang dengan susah payah. (ars)