CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Senin, 17 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASBISNIS

Pelaku MICE Didorong Wujudkan Pariwisata dan Ekraf Berkualitas

Tiwi Kasavela
9 Juni 2023
Pelaku MICE Didorong Wujudkan Pariwisata dan Ekraf Berkualitas

Ist

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Pelaku industri MICE (Meeting, Incentives, Conference, & Exhibition) penting untuk mulai menerapkan pilar-pilar keberlanjutan dalam setiap penyelenggaraan kegiatannya.

Hal ini dapat menghadirkan layanan di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif yang semakin inklusif dan berkualitas.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Deputi Bidang Produk Wisata Dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu, dalam sambutannya pada acara “Workshop Manajemen Kerumunan dan Keamanan pada Penyelenggaraan Event” yang berlangsung di Lido Lake Resort, Rabu (7/6/2023)

Ia mengatakan bahwa saat ini isu keberlanjutan menjadi perhatian para musisi dunia dan pihak manajemen dalam menggelar konser.

“Bahkan artis-artis kelas dunia ini bisa juga tidak perlu dibayar dalam tur dunianya selama mereka mengetahui atau mereka bisa diyakinkan jika kita benar-benar menerapkan prinsip keberlanjutan. Karena isu lingkungan sudah menjadi concern global,” kata Vinsensius dalam rilis yang diterima PASJABAR.

Baca juga:   Jadi Penyebab Banjir Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dihentikan

Ia memberikan contoh salah satu konser yang digelar di Afrika. Dimana tiket konser diberikan secara gratis dengan kompensasi para penonton diajak untuk bersama-sama membersihkan sampah yang ada di pantai.

“Mungkin praktik-praktik seperti ini juga bisa kita terapkan di Indonesia. Karena isu soal sampah juga sekarang sudah sangat sensitif dan sangat kritis bagi negara kita. Jadi mudah-mudahan teman-teman pelaku industri event bisa mulai memikirkan bagaimana dalam setiap penyelenggaraan event ini betul-betul bisa menerapkan prinsip-prinsip berkelanjutan,” ujarnya.

Hal tersebut penting menjadi perhatian dari para pelaku karena kehadiran sebuah event sendiri memberikan dampak yang sangat dirasakan oleh masyarakat baik secara ekonomi maupun penciptaan lapangan pekerjaan.

Baca juga:   Disperindag Jabar Siapkan Fasilitas Pembinaan UMKM untuk Tingkatkan Daya Saing

Sebagai contoh penyelenggaraan MotoGP yang digelar di Mandalika beberapa waktu lalu. Dari satu event tersebut dapat menghasilkan nilai tambah ekonomi di atas Rp4,5 triliun. Juga event F12HO yang akan diselenggarakan di Danau Toba, Sumatra Utara, yang terbukti mampu mendorong pengembangan infrastruktur hingga kesadaran masyarakat untuk memperbaiki kualitas dari bisnis mereka demi menyambut kehadiran wisatawan yang berpartisipasi dalam F1H20.

Dalam kesempatan itu, Vinsensius juga mengapresiasi para pelaku event yang hadir dalam “Workshop Manajemen Kerumunan dan Keamanan” pada Penyelenggaraan Event, yaitu ASPERAPI (Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia), Backstagers Indonesia, IVENDO (Industri Event Indonesia), dan APMI (Asosiasi Promotor Musik Indonesia).

Workshop yang diinisiasi Kemenparekraf/Baparekraf ini berlangsung selama tiga hari mulai 6 – 8 Juni 2023, di Lido Lake Resort, Jawa Barat. Dimana para peserta workshop akan diberikan pengetahuan dan pemahaman tentang mengelola kerumunan massa dengan aman dan efektif selama penyelenggaraan acara.

Baca juga:   PDAM Tak Berikan Diskon untuk Pengusaha

Workshop ini menghadirkan tiga sesi pembahasan yaitu sesi I “Pengembangan SDM dan Event Safety” yang disampaikan oleh pihak Event Safety Indonesia, Akhmad Hersapto dan IVENDO, Agustinus Kerneles Jcob.

Sesi II “Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Event” oleh Direktur Standardisasi Kompetensi, Titik Lestari. Dan sesi III “Ekosistem Bisnis Konser: Potensi dan Tantangan” oleh APMI Dino Hamid.

“Saya sangat mengapresiasi narasumber hari ini yang memberikan insight bagi temen-temen supaya bisa memahami bagaimana crowd manajemen. Karena teman-teman sekalian ini adalah ujung tombak dari keberhasilan penyelenggaraan kegiatan,” ujar Vinsensius. (*/tiwi)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Tiwi Kasavela
Tags: Pelaku mice


Related Posts

No Content Available

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Happy Plus resmi diluncurkan di Cimahi sebagai gerakan kolaborasi anak muda untuk meningkatkan indeks kebahagiaan kota. Hadirkan program Masak Happy, Konser Kesetaraan, hingga aksi sosial lintas wilayah. (Uby/pasjabar)
HEADLINE

Happy Plus Resmi Diluncurkan! Gerakan Anak Muda Cimahi yang Siap Ubah Kota Lewat Kolaborasi Besar-Besaran

17 November 2025

Cimahi, www.pasjabar.com -- Kota Cimahi resmi meluncurkan Happy Plus, sebuah organisasi independen yang mengusung semangat kolaborasi lintas...

Festival Cireundeu 2025 di Cimahi kembali digelar meriah. Warga mengenakan adat Sunda, arak-arakan jampana, hingga pesan penting soal tradisi dan ketahanan pangan lokal. (Uby/pasjabar)

Festival Cireundeu 2025 Pecahkan Antusiasme Warga! Tradisi Sakral & Ketahanan Pangan Lokal Jadi Sorotan Nasional

17 November 2025
Temu Sejarah #92 Angkat Kisah Poncke Princen: Tentara Belanda yang Membelot Demi Indonesia

Temu Sejarah #92 Angkat Kisah Poncke Princen: Tentara Belanda yang Membelot Demi Indonesia

17 November 2025
KamSara #19 Bedah Antologi “Perempuan yang Menulis”: Menyelami Inner Child sebagai Ruang Rekonsiliasi Lewat Sastra

KamSara #19 Bedah Antologi “Perempuan yang Menulis”: Menyelami Inner Child sebagai Ruang Rekonsiliasi Lewat Sastra

17 November 2025
Deri Juniar: Berproses dengan Berani, Bergerak dengan Peduli

Deri Juniar: Berproses dengan Berani, Bergerak dengan Peduli

17 November 2025

Highlights

KamSara #19 Bedah Antologi “Perempuan yang Menulis”: Menyelami Inner Child sebagai Ruang Rekonsiliasi Lewat Sastra

Deri Juniar: Berproses dengan Berani, Bergerak dengan Peduli

Diincar Klub Besar Eropa, Masa Depan Cesc Fabregas di Como 1907 Akhirnya Terjawab!

Keok Mengejutkan! Jerman Tersingkir, Ini 16 Besar Piala Dunia U-17 2025 yang Bikin Warganet Heboh!

Tanpa Lamine Yamal Tak Gentar! Spanyol Menggila Hajar Georgia 4-0, Oyarzabal & Zubimendi Jadi Bintang!

Islam Makhachev Perkasa! Hajar Jack Della Maddalena 5 Ronde Tanpa Ampun, Rebut Sabuk Welter UFC 322!

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.