BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Manajemen, Jhoni Maslan pada Kamis (15/6/2023).
Acara yang berlangsung di Aula Mandalasaba dr. Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No. 41 Kota Bandung ini diketuai oleh Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom., IPU.
Adapun disertasi yang disidangkan pada promosi Doktor Ilmu Manajemen ini berjudul Pengaruh Kepemimpinan Visioner, Budaya Organisasi dan Kompetensi Dosen Terhadap Komitmen Afektif dan Kepuasan Serta Implikasinya pada Kinerja Dosen Universitas Swasta di Sumatera Utara.
Berbicara tentang keberhasilan pendidikan dan pengajaran pada Universitas Swasta di Provinsi Sumatera Utara, Jhoni mengatakan akan sangat bergantung pada kualitas dosen yang mampu menghasilkan kinerja dosen yang tinggi. Hal itu yang pada akhirnya akan mampu meningkatkan kinerja Universitas Swasta tersebut.
“Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis dan mengkaji Kepemimpinan Visioner , Budaya Organisasi, Dan Kompetensi Dosen Terhadap Komitmen Afektif dan Kepuasan kerja Serta Implikasinya Pada Kinerja Dosen Universitas Swasta di Sumatera Utara,” ujarnya.
Ia menyebut penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan analisis deskriptif dan analisis verifikatif, Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah dosen yang memperoleh tetap dengan sampel sebanyak 212 Dosen.
“Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis Jalur (Path Analisys),” kata Jhoni.
Jhoni menjelaskan hasil penelitian menyimpulkan bahwa pertama, terdapat pengaruh yang signifikan dari Kepemimpinan Visioner, Budaya Organisasi, Dan Kompetensi Dosen Terhadap Komitmen Afektif, dengan besaran pengaruh sebesar 73,18 persen.
Kedua, terdapat pengaruh yang signifikan dari Kepemimpinan Visioner , Budaya Organisasi, Dan Kompetensi Dosen Terhadap Kepuasan kerja dengan besaran pengaruh sebesar 75,11 persen.
“Ketiga, terdapat pengaruh yang signifikan. dari komitmen afektif dan kepuasan kerja terhadap Kinerja Dosen dengan besaran pengaruh sebesar 85,57 persen,” pungkasnya.
IPK Jhoni Maslan sebelum sidang terbuka adalah 3.46. Berdasarkan hasil sidang terbuka, Jhoni Maslan dinyatakan lulus dengan IPK akhir 3.47 dengan yudisium sangat memuaskan.
Jhoni mengaku sangat terkesan sekali ketika menjalani perkuliahan di Pascasarjana Unpas. Ia mengatakan pelayanan di Pascasarjana Unpas cukup baik.
“Saya terkesan sekali dengan Pascasarjana Unpas, maka dari itu saya akan titipkan anak saya di S-3, karena pelayanan dosen di sini maupun pelayanan administrasi di sini cukup baik,” katanya.
Jhoni juga merasa selama kuliah di sini, tidak pernah merasakan keluhan atau kesulitan karena ia terus dilayani dengan baik.
“Itulah kebanggaan saya terhadap almamater saya yaitu Universitas Pasundan,” pungkasnya. (ran)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Senat Akademik Institut Teknologi Bandung (SA ITB) menetapkan 3 Calon Rektor ITB…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Penculikan anak di Kota Bandung, Kamis (21/11/2024) terekam kamera CCTV. Penculikan anak…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Striker PERSIB asal Brasil, David Da Silva absen karena terkena virus. Hal…
JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM -- Untuk memperkuat bisnis, bank bjb menjalin berbagai sinergi strategis demi memberikan manfaat…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…