BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Ayi, 45, tidak kuasa menahan air mata. Ia tak bisa membendung rasa bahagia dan wajah harunya ketika didatangi rombongan dari Polres Cimahi. Ibu empat anak itu tak menduga rumah kecil semi permanen miliknya bakal direhab.
Kondisi rumah warga asal Kampung Cibedug RT 02 RW 14, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat itu memang sangat memprihatinkan. Sebagian besar atapnya bocor, dan kayu yang sudah rapuh.
Himpitan ekonomi menjadi alasan sulit berbenah, penghasilan keluarga itu hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ditambah, kaki kanan Ayi terpaksa diamputasi karena musibah kebakaran sehingga ia kesulitan untuk beraktivitas sehari-hari.
Bahkan Ayi harus ditenangkan Indri, 22. Indri mengajak ibu mertuanya terus memanjatkan doa sambil mengelus-elus pundaknya. Tak jarang, Ayi sesekali mengusap air matanya ketika diajak mengobrol oleh anggota Polres Cimahi.
“Ibu (Ayi) terkena luka bakar beberapa tahun lalu, kulit kakinya menghitam dan terpaksa harus diamputasi. Ibu juga punya penyakit epilepsi,” ucap Indri, Kamis (22/6/2023).
Untuk menghilangkan jenuh di rumah, Ayi cuma bisa bangun dan mengesot meski perlahan, kadang ia bisa berjalan tetapi harus dibantu tongkat bekas. Rumah itu kini dihuni Ayi bersama suami dan dua orang anak yang kondisi ekonominya juga hanya buruh serabutan.
“Anak yang pertama (suami saya) sudah pisah rumah dengan ibu. Sekarang ibu dan bapak hanya tinggal ditemani dua adik yang masih kecil,” kata Indri.
Rumah Ayi berukuran sekitar 4×4 meter tersebut hanya berdinding triplek dan kayu. Tidak ada perabot mewah dan peralatan elektronik seperti alat menanak nasi, televisi hingga radio untuk hiburan keluarga.
Suami Ayi, Irin, terpaksa tidur bersebelahan dengan dapur yang disekat triplek serta beralaskan karpet bekas dan tumpukan karton. Ia sering merasa was-was jika terjadi hujan lantaran bangunannya berdiri di sisi tebing yang rawan longsor.
Melihat kondisi Ayi dan keluarganya yang serba kekurangan membuat terenyuh Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono. Dirinya berjanji akan segera menuntaskan rehab rumah Ayi agar lebih layak ditempati.
Selain merehab rumah, kapolres juga bakal memberikan bantuan perabotan seperti kasur, dispenser, kompor gas serta alat menanak nasi jika renovasi rumahnya sudah beres sekitar 10 hari ke depan.
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono menjelaskan, rehab rumah Ayi merupakan bagian dari rangkaian HUT Bhayangkara ke 77. Pihaknya menggandeng Pemda, TNI serta dukungan pengusaha pariwisata untuk membantu masyarakat kurang mampu di wilayah Lembang.
“Kita lihat sendiri, kondisi rumah ibu Ayi sangat tidak layak, alhamdulillah semua membantu termasuk dari Grafika Cikole, mudah-mudahan ini menjadi harapan baru untuk ibu Ayi melanjutkan kehidupannya agar lebih baik lagi,” kata Aldi
Aldi menekankan anggotanya agar terus mendekatkan diri kepada masyarakat agar bisa mendeteksi dan mengetahui kondisi yang terjadi di sekitar lingkungannya, contohnya seperti yang dilakukan anggota Bhabinkamtibmas Desa Cikole.
“Kegiatan rutilahu akan kami lanjutkan minggu depan di Kecamatan Rongga, di sana juga kita mendapat informasi adanya warga yang harus dibantu,” jelasnya. (uby)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…