JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM– Pertama kalinya Astrid meluncurkan lagu dengan tema sosial berjudul “Melawan Arus Jakarta” bertepatan dengan ulang tahun Jakarta yang ke-496.
Lagu Melawan Arus Jakarta mengulas tentang beratnya kehidupan di Jakarta yang menjadi satu warna baru dari serentetan lagu yang telah diluncurkan Astrid selama 20 tahun ia berkarya.
“Melawan Arus Jakarta menceritakan rutinitas yang harus dihadapi warga Jakarta dan mereka yang mencari peruntungan di Ibukota atas nama kebutuhan, pengakuan atau mata pencaharian. Lagu ini mewakili semua yang berjuang untuk bisa bertahan hidup di kerasnya Jakarta,” ujar Astrid dalam rilis yang diterima PASJABAR, Minggu (25/6/2023).
Pada tahun 2004, setahun setelah meluncurkan single pertamanya, “Ratu Cahaya”, Astrid memutuskan untuk mencoba peruntungannya dengan pindah dari Surabaya, kota kelahirannya, dan tinggal di Jakarta.
Lagu Melawan Arus Jakarta beresonansi dengan cara yang khusus pada Astrid.
“Saat pertama kali mendengarkan lagu ini, terutama saat mencermati liriknya, ada sesuatu yang ikut berbicara dalam hatiku. Sebagai seorang perantau yang memulai karir di Jakarta, aku merasakan betapa keras dan sulitnya tantangan untuk bisa bertahan hidup jauh dari keluarga,” ungkapnya.
“Aku jalani semuanya demi passion, pembuktian diri, pencarian peruntungan, atau apapun itu yang aku yakini merupakan panggilan hidupku. Rasanya aku punya tanggung jawab untuk menyanyikan lagu ini,” tuturnya.
Lagu yang bernuansa gelap ini juga menggambarkan perasaan kesepian dan kesendirian Astrid di tengah hiruk pikuk dan kemacetan di kota dengan penduduk terbanyak ke-28 di dunia ini. “Sendiri dan sepi tidak berarti berhenti berjuang,” tambah Astrid yang meluncurkan single ini secara independen.
Astrid mengatakan bahwa ia dapat merasakan dan menyaksikan bagaimana ia sendiri dan orang-orang terdekatnya jatuh dan hancur dalam perjuangan mencari nafkah.
“Lagu ini adalah tempat bersandar, tempat mengambil napas sejenak, tempat bersiap untuk kembali bangkit berjuang. Aku yakin ada tujuan yang sangat mulia di balik perjuangan setiap orang yang menginjakkan kakinya di Jakarta ini. Ingat, walau mungkin rasanya sepi, tapi kita tidak sendirian menanggung ini semua.”
Astrid memenuhi janjinya yang diucapkan di depan para wartawan di bulan Januari lalu untuk lebih produktif dalam mengeluarkan karya.
Melawan Arus Jakarta adalah lagu keempat yang diluncurkan Astrid di tahun 2023 ini setelah Jadikan Aku Ratu” (Januari), kolaborasinya dengan Dewa Budjana pada lagu “Lillahi Ta’ala” (Februari) dan “Gelap Mata” bersama band Caessaria (Maret) .
Melawan Arus Jakarta diciptakan oleh Adrian Martadinata, vokalis dari band SamsonS yang juga pernah menggugah hati Astrid dengan lagu “Selalu Dia” di tahun 2021 yang menjadi single kolaborasi Astrid bersama Dul Jaelani,
Di antara riuhnya perayaan Hari Ulang Tahun Jakarta, Astrid memperingatinya dengan cara yang sedikit berbeda;
“Mungkin karena butuh, bukan betah, kita harus hadapi.
Mungkin tidak selalu indah dan harus bersusah-susah,
tapi kita tidak sendiri.” (*/tiwi)
