BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pasca adanya insiden tabrakan maut yang melibatkan Kereta Api Brantas dengan truk tronton di Daop 4 Semarang, mengakibatkan keterlambatan jadwal kedatangan maupun keberangkatan di Stasiun Bandung pada Rabu (19/7/2023) pagi.
Sebanyak 386 penumpang yang terdampak keterlambatan akibat kecelakaan Kereta Api Brantas dengan truk.
Selain itu, berdasarkan data dari Daop 2 Bandung, sebanyak 3 rangkaian kereta yaitu KA Harina, KA Gopar dan KA Mutiara Selatan yang mengalami perubahan jadwal keberangkatan.
Disamping itu, keterlambatan ini juga membuat ratusan penumpang harus menunggu 170 menit dari jadwal seharusnya.
“Jalur perlintasan sudah kembali normal pada pukul 5.30 WIB. Sementara itu, untuk petugas sendiri membutuhkna waktu 10 jam untuk mengevakuasi truk dari jalur perlintasan,” kata Humas Daop 2 Bandung, Mahendro Trang Bawono, Rabu (19/7/2023).
Saat ini jadwal keberangkatan hingga kedatangan kereta di Stasiun Bandung sudah mulai berangsur normal. (uby)