PASPENDIDIKAN

Mahasiswa Universitas Brawijaya Buat Inovasi CARUSIR, Bisa Bantu Evakuasi Korban Banjir Bandang

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Proses evakuasi banjir bandang beresiko bagi korban terbawa arus kecepatan tinggi. Hal itu karena kecepatan arus banjir bandang lebih tinggi daripada banjir pada umumnya. Biasanya metode evakuasi korban banjir bandang menggunakan tali tambang untuk mencapai titik korban terjebak.

Maka dari itu, Mahasiswa jurusan Teknik Mesin Universitas Brawijaya membuat inovasi bernama “CARUSIR” (Pemecah Arus Banjir). Alat ini merupakan pemecah gelombang dan penurun tekanan dengan pemanfaatan gaya gelombang dan head loss.

CARUSIR. (Foto: Universitas Brawijaya)

Alat ini dibuat oleh tiga mahasiswa Universitas Brawijaya yaitu Faraz Rifan Abdillah, Nur Aini dan M. Andika Lesmana dengan dosen pembimbing Prof. Dr. Eng. Moch. Agus Choiron, ST., MT.

“Merancang struktur alat untuk membantu evakuasi korban banjir bandang dengan cara kerja menurunkan tekanan arus banjir ketika melewati struktur alat,” kata Faraz saat dihubungi Pasjabar pada Rabu (11/10/2023).

Faraz menjelaskan CARUSIR bermanfaat untuk meningkatkan keselamatan saat proses evakuasi dengan mengurangi risiko terseret arus banjir. Selain itu membuka penelitian baru dalam pengondisian bencana banjir. Sehingga dapat membantu tim evakuasi.

Prosedur dan Cara Kerja CARUSIR

1. CARUSIR yang sudah disesuaikan jumlahnya dengan lebar arus banjir dihubungkan menggunakan pin & lock yang berada pada bagian samping setiap unit

2. Tali tambang diikatkan pada CARUSIR dan tiang atau struktur yang tersedia di lokasi evakuasi

3. Saat proses kerja, arus banjir memasuki inlet dan melewati struktur yang menyerupai elbow pada pipa lalu terjadi fenomena

head loss yang menurunkan kecepatan serta tekanan

4. Lakukan proses evakuasi pada daerah arus yang telah melewati CARUSIR

5. Setelah itu, bongkar rangkaian dan letakan di tempat semula.

Mahasiswa jurusan Teknik Universitas Brawijaya Second Runner Up Poster Design dalam Lomba Nasional Tahunan Rancang Bangun Mesin 2023 (LNT-RBM) XII-2023. (Foto: eci/pasjabar)

Inovasi ini meraih Second Runner Up Poster Design dalam Lomba Nasional Tahunan Rancang Bangun Mesin 2023 (LNT-RBM) XII-2023 digelar di Hotel Aryaduta, Kota Bandung pada Kamis (6/10/2023) lalu. (ran)

Nurrani Rusmana

Recent Posts

Dedi Mulyadi Tekankan Pentingnya Keadilan dalam Dialog Kebhinekaan di Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menghadiri acara Dialog Kebhinekaan di…

59 menit ago

RSUD dan Dinsos Bandung Gelar Khitanan Massal untuk 60 Anak

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung bersama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)…

1 jam ago

Keseimbangan Hubungan Antarmanusia

Oleh: Prof. Dr. H. Ali Anwar, M.Si (Ketua Bidang Agama Paguyuban Pasundan) BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Ajaran…

4 jam ago

WJIS 2024, Jawa Barat Alami Pertumbuhan Ekonomi 4,95 Persen

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- West Java Investment Summit 2024 yang sudah berjalan ke enam kalinya mencatatkan…

11 jam ago

Pelajaran untuk Persib Usai Dipermalukan Port FC

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung menelan pil pahit. Melawan Port FC dalam laga perdana Grup F AFC…

13 jam ago

Pengungsi Gempa Cibeureum Antre Panjang Demi Minuman Hangat

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ratusan pengungsi gempa di Cibeureum, Kabupaten Bandung, rela mengantre panjang demi mendapatkan…

13 jam ago