BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Bunga telang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan karena bunga ini kaya akan antioksidan. Bunga ini juga memiliki sifat antiradang dan antibakteri yang makin memperkuat perannya untuk menjaga kesehatan.
Dilansir dari ALODOKTER pada Selasa (17/10/2023), berikut ini beberapa manfaat dari bunga telang:
1. Menurunkan berat badan
Teh dari bunga telang dapat menurunkan berat badan berkat kandungan ternatin di dalamnya. Senyawa ini diketahui dapat memperlambat, bahkan menghentikan pembentukan sel-sel lemak di dalam tubuh. Itulah sebabnya, bunga telang sering dianjurkan untuk diet, terutama bagi orang yang mengalami obesitas.
Selain rutin mengonsumsi bunga telang dalam bentuk teh herbal, terapkan juga pola hidup sehat, khususnya berolahraga secara rutin, membatasi asupan kalori dari makanan dan minuman, minum air putih yang cukup, dan tidur yang cukup, agar penurunan berat badan bisa lebih cepat.
2. Mencegah penuaan
Bunga telang kaya akan kandungan antioksidan, yaitu flavonoid. Zat antioksidan alami ini mampu mencegah kerusakan sel-sel tubuh akibat efek radikal bebas. Termasuk kerusakan pada sel kulit yang membuat kulit menjadi kendur, kusam, dan keriput.
Hal inilah yang membuat bunga telang menjadi andalan untuk mencegah tanda-tanda penuaan dini, dan sudah sejak lama digunakan untuk mencegah kerutan di wajah.
3. Mengatasi kerontokan rambut
Kandungan flavonoid dalam bunga telang juga sangat baik untuk rambut. Flavonoid diketahui dapat mempercepat pertumbuhan rambut, serta menutrisi folikel rambut sehingga akar rambut lebih kuat dan helai rambut pun tidak mudah patah. Jadi, tidak heran jika bunga telang ampuh digunakan untuk mengatasi rambut rontok.
4. Menjaga fungsi dan kesehatan otak
Seiring bertambahnya usia, fungsi otak dapat menurun jika tidak dijaga dengan baik. Penyebab utamanya adalah kerusakan pada sel-sel otak. Kondisi ini bahkan bisa terjadi lebih cepat bila ada banyak radikal bebas di dalam tubuh.
Radikal bebas dapat merusak sel-sel saraf di otak dan kerusakan ini sulit untuk diperbaiki. Untungnya, bahaya radikal bebas tersebut dapat ditangkal oleh antioksidan. Penelitian bahkan sudah menunjukkan bahwa asupan antioksidan yang cukup dapat menurunkan risiko terjadinya demensia atau kepikunan.
Berkat kandungan antioksidannya yang tinggi, bunga telang dapat Anda konsumsi untuk melindungi sel-sel otak Anda dari kerusakan. Bukan hanya itu, bunga telang juga mampu meningkatkan kadar asetilkoli, yaitu zat kimia di dalam otak yang berperan penting dalam fungsi otak untuk belajar, mengingat, berkonsentrasi.
5. Meredakan peradangan
Bunga telang mengandung zat-zat yang bersifat antiradang. Kandungan zat inilah yang membuat bunga telang terkenal sebagai obat herbal untuk mengatasi berbagai penyakit akibat peradangan di dalam tubuh, mulai dari alergi, radang tenggorokan, hingga radang sendi yang juga bisa terjadi akibat efek penuaan.
6. Mengobati diare
Bunga telang sering dikonsumsi sebagai obat diare alami. Pasalnya, selain memiliki sifat antiradang yang bisa meredakan diare akibat peradangan di usus, bunga telang juga memiliki sifat antibakteri yang dapat melawan kuman penyebab penyakit, termasuk bakteri E.coli penyebab diare.
Manfaat bunga telang sebagai obat diare memang masih perlu diteliti lebih lanjut. Namun, konsumsi teh dari bunga telang dapat memberikan manfaat sebagai asupan cairan bagi tubuh saat diare agar tidak sampai terjadi dehidrasi. Selain itu, cukupi juga asupan cairan dengan minum air putih yang banyak atau minum larutan oralit.
Jika diare berlangsung lama atau parah, segeralah periksakan diri ke dokter untuk memastikan penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang sesuai.
7. Menurunkan gula darah
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa bunga telang mampu memperlambat penyerapan karbohidrat dan gula di saluran cerna. Meskipun penelitian ini masih terbatas pada hewan, bunga telang memang sudah sering digunakan sebagai obat tradisional untuk menurunkan gula darah dan mengatasi diabetes.
Penggunaan bunga telang untuk menurunkan kadar gula darah pada manusia masih perlu diteliti, agar efektivitas, dosis, maupun keamanannya bisa dipastikan. Jadi, penderita diabetes tetap dianjurkan untuk menjalani pengobatan dari dokter, membatasi konsumsi makanan atau minuman manis, dan berolahraga secara rutin.
8. Mencegah kanker
Bunga telang mengandung berbagai senyawa alami yang bersifat antikanker, seperti quecetin, saponin, tanin, triterpenoid. Kandungan inilah yang membuat bunga telang diyakini dapat mencegah pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.
Selain itu, bunga telang juga kaya akan zat antioksidan untuk melawan efek berbahaya dari radikal bebas, yang salah satunya adalah kanker.
Cara Mengonsumsi Bunga Telang
Bunga telang umumnya dikonsumsi dengan cara diolah menjadi the herbal. Namun, Anda tidak bisa langsung menyeduh bunga telang yang masih segar. Untuk dibuat menjadi bahan teh, bunga telang perlu dikeringkan terlebih dahulu.
Cara membuat teh bunga telang adalah sebagai berikut:
- Masukkan 3–5 helai bunga telang yang sudah dikeringkan ke dalam gelas.
- Seduh dengan dengan air panas, lalu aduk sampai air berubah warna menjadi biru.
- Tunggu beberapa saat hingga suhunya hangat sebelum diminum.
Warna teh bunga telang yang khas membuat teh ini sering disebut juga sebagai ”teh biru”. Teh bunga telang sebenarnya dapat langsung dikonsumsi tanpa tambahan bahan apa pun. Namun, Anda juga dapat menambahkan madu atau perasan jeruk lemon ke dalam teh ini agar rasanya makin nikmat.
Selain dibuat menjadi teh herbal, bunga telang juga banyak diolah dan dijadikan bahan tambahan dalam produk perawatan kulit dan rambut, seperti sampo, hair mist, toner, dan masker wajah. (*/ran)