CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Sabtu, 27 September 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASOLAHRAGA

KTM Setujui Ducati Pangkas Mesin MotoGP

pri
4 November 2023
KTM Setujui Ducati Pangkas Mesin MotoGP

KTM setuju dengan usulan Ducati yang ingin memangkas kapasitas mesin motor MotoGP jadi 850 cc di tahun 2027. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — KTM setuju dengan ide Ducati yang mengusulkan pemangkasan kapasitas mesin motor MotoGP dari 1.000 cc menjadi 850 cc. Menurut KTM, pemangkasan mesin MotoGP akan membuat balapan lebih kompetitif dan seru. Regulasi mesin 850 cc ini direncanakan berlaku mulai 2027.

“Kami menyetujui pengurangan (mesin MotoGP) menjadi 850 cc,” bilang Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, dikutip dari Speedweek. Diketahui sudah ada tiga pabrikan motor yang setuju dengan konsep mesin baru MotoGP yang lebih ringkas ini.

Awalnya KTM masih setengah hati mendukung usulan tersebut. KTM hanya mau menyetujui usulan itu jika Dorna Sport selaku penyelenggara mau memberikan tambahan dua slot pebalap untuk KTM.

Baca juga:   Miras Dibolehkan, Seks Bebas Dan LGBT Dilarang Jelang Piala Dunia Qatar 2022

Meski begitu, pada prosesnya KTM menyetujui wacana tersebut tanpa meminta imbalan. Pabrikan yang masih menolak ide ini adalah Aprilia.

“Pada prinsipnya, Aprilia ingin tetap menggunakan mesin 1.000 cc. Kami awalnya juga berpikiran ke sana. Namun setelah banyak berdiskusi, kami beralih ke arah 850 cc, yang tentunya memiliki aspek positif,” tambah Beirer.

“Pada awalnya, faktor biaya menjadi ganjalan bagi kami. Kami berharap tidak mengganti mesin secara drastis, karena akan lebih murah jika terus bekerja berdasarkan mesin yang sudah ada. Dan masalah biaya ini tidak hanya menyangkut Aprilia, tapi kita semua,” sambung Beirer.

Baca juga:   David da Silva di Antara Kans Gelar Ganda

Tapi pada akhirnya, Beirer menyetujui usulan tersebut. Menurutnya, pengurangan kapasitas mesin di kelas MotoGP merupakan hal yang masuk akal. Sebab hal ini tentu akan mereset motor dari seluruh tim pabrikan yang berlaga di MotoGP, sehingga diharapkan balapan menjadi kompetitif lagi.

“Kami pikir, pengurangan kapasitas mesin ini relatif masuk akal. Sebab kalau dipangkas 150 cc, maka akan membuang banyak tenaga dan torsi motor MotoGP. Jadi Anda bisa mengembangkan regulasi MotoGP yang sangat keren dengan mesin 850 cc,” kata Beirer lagi.

Baca juga:   Drama MotoGP! Marquez Juara, Hanya 10 Pembalap Finis

Di sisi lain, dengan mereduksi mesin MotoGP, maka balapan ini akan lebih safety untuk para rider. Maklum, kecepatan motor MotoGP setiap tahunnya semakin bertambah. Jadi perlu kebijakan khusus supaya mesin motor MotoGP tidak semakin kencang dan membahayakan pengendaranya.

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: Dorna SportDucatiKTM


Related Posts

instagram/@marcmarquez93
HEADLINE

Marc Marquez Hanya Butuh 4 Poin di Motegi, Waspadai Mandalika & Sepang

21 September 2025
tes rider andalan Ducati Michele Pirro. (Ducati)
PASOLAHRAGA

Tes Rider Ducati Michele Pirro Akui Marc Marquez ‘Hancurkan’ Sistem Tim

7 Agustus 2025
Marc Marquez menang MotoGP Jerman 2025. (REUTERS/Lisi Niesner)
HEADLINE

Drama MotoGP! Marquez Juara, Hanya 10 Pembalap Finis

13 Juli 2025

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Makan Bergizi Gratis
HEADLINE

Program Makan Bergizi Gratis Masih Disambut Positif Siswa Bandung

26 September 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Meski menuai sorotan publik akibat kasus keracunan massal di sejumlah daerah, program Makan Bergizi...

Penyitaan Buku, Penyitaan Akal Sehat

Penyitaan Buku, Penyitaan Akal Sehat

26 September 2025
Banjir Antapani Kidul

Pemkot Bandung Tertibkan Bangunan Liar Demi Atasi Banjir Antapani Kidul

26 September 2025
Dosen ITB

16 Dosen ITB Masuk Daftar World’s Top 2% Scientists 2025

26 September 2025
Persita Tangerang

Para Pemain Mahal Persita Tangerang yang Bisa Bikin Persib Menderita

26 September 2025

Highlights

16 Dosen ITB Masuk Daftar World’s Top 2% Scientists 2025

Para Pemain Mahal Persita Tangerang yang Bisa Bikin Persib Menderita

Keracunan Massal MBG di Bandung Barat, 1.141 Pelajar Jadi Korban

Head to Head Persita Vs Persib: Maung Bandung Digdaya

Sektor Bahaya Persita yang Diantisipasi Pelatih Persib Bandung

Rail Clinic PT KAI Layani Ratusan Warga di Stasiun Manonjaya Tasikmalaya

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.