PASOLAHRAGA

Penyelenggara GP Sao Paulo Akui Kegagalan Sistem Keamanan

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Penyelenggara Grand Prix (GP) Sao Paulo F1 2023 (SPF1) mengakui “dengan jujur” ada kegagalan dalam protokol keamanan dan langkah-langkah pengamanan dalam ajang balapan yang digelar pada Minggu malam waktu setempat atau Senin pagi WIB.

Dalam keterangannya yang dirilis pada Senin, Federasi Automobil Internasional (FIA) menyebutkan sekelompok besar penonton menerobos garis keamanan dan mengakses area balapan pada Turn 1 ketika pertandingan berakhir dan mobil-mobil masih di trek.

“Langkah-langkah keamanan dan petugas keamanan ataupun peralatan yang seharusnya berada di event, tidak diberlakukan ataupun tidak cukup sehingga menyebabkan kondisi yang tidak aman bagi penonton dan pembalap,” kata FIA.

Terkait peristiwa tersebut, sebagai mitigasi, SPF1 menyatakan akan melaksanakan investigasi secara menyeluruh dan mengambil langkah untuk melakukan pemulihan secara tepat waktu untuk acara berikutnya di Brasil.

Pihak pengurus FIA pun memutuskan bahwa SPF1 melanggar Pasal 12.2.1.h FIA International Sporting Code dan meminta SPF1 segera menyampaikan rencana remediasi secara formal kepada FIA paling lambat 30 Januari 2024.

Masalah tersebut juga dirujuk ke Dewan Olahraga Motor Dunia FIA untuk dilakukan penyelidikan lebih jauh untuk menentukan apakah ada langkah tambahan yang perlu diambil atau hukuman di luar rencana remediasi untuk memastikan keamanan dan kelancaran acara-acara selanjutnya di Brasil.

Dikutip dari Reuters, sirkuit di Brasil adalah salah satu sirkuit yang paling atmosferik dalam kalender F1 dan penyerbuan trek setelah balapan menjadi hal yang biasa terjadi meskipun tak ada pembalap asal Brasil.

Max Verstappen mengukir kemenangannya yang ke-17 musim ini dalam GP Sao Paulo dengan unggul 8,2777 detik atas pembalap McLaren Lando Norris.

Sebelumnya, Formula 1 mengumumkan bahwa mereka telah memperpanjang kontrak Sao Paulo untuk menjadi tuan rumah balapan di Brasil hingga tahun 2030, yang mana merupakan perpanjangan lima tahun karena kontrak saat ini akan berakhir pada tahun 2025.

pri

Recent Posts

Jawa Timur Tambah Emas PON XXI Aceh – Sumut 2024, Setelah Kalahkan Jawa Barat di Cabor Sepak Bola

WWW.PASJABAR.COM -- Kontingen Jawa Barat bertemu kontingen Jawa Timur di final cabor sepak bola PON…

2 jam ago

Dies Natalis FH Unpad, IKANO Undang AHY Kuliah Umum

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dalam rangka Dies Natalis Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (FH Unpad), Ikatan Keluarga…

4 jam ago

Fakultas Teknik Unpas Terima Penghargaan Pembinaan IKM dari Kab Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Fakultas Teknik Universitas Pasundan (FT Unpas) menerima penghargaan sebagai Stakholder Award bagi…

5 jam ago

Gempa 5,0 SR di Kabupaten Bandung: BPBD Jabar dan BNPB Fokus Penanganan Cepat

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Tim Unit Reaksi Cepat Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (URC Pusdalops PB)…

5 jam ago

Moghaby Abdillah Remaja Berdaya dengan Impian Besar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Moghaby Abdillah Syarif, atau yang lebih akrab disapa Abe, adalah seorang remaja asal…

6 jam ago

HMM Unpas Sabet 28 Piala di 2024 dan Kuasai Kejuaraan Kart Nasional

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kart Team Himpunan Mahasiswa Mesin Universitas Pasundan (HMM Unpas) berhasil memenangkan 28…

8 jam ago