PASJABAR

WWW.PASJABAR.COM — Erik ten Hag dinilai terlalu naif dan membuat Manchester United banyak mengalami kekalahan di Liga Inggris 2023-2024.

Manchester United kembali menuai kekalahan saat bertemu dengan West Ham United pada matchweek 18 Liga Inggris 2023-2024.

Dalam laga tersebut, Manchester United bertindak sebagai tim tamu dengan bertandang ke markas West Ham United di London Stadium pada Sabtu (23/11/2023).

Meski mendominasi jalannya laga, Manchester United harus kalah dengan skor 0-2 dari West Ham United.

Gol pertama The Hammers dicetak oleh Jarrod Bowen pada menit ke-72.

Enam menit kemudian, Mohammed Kudus menggandakan keunggulan West Ham United usai memperdaya Andre Onana.

Dengan hasil tersebut, West Ham United pun memaksa Manchester United untuk pulang dengan kepala tertunduk.

Hasil negatif tersebut juga membuat pelatih Setan Merah, Erik ten Hag, menuai kritikan.

Salah satu kritik berasal dari legenda Manchester United, Paul Scholes.

Dilansir dari Mirror.co.uk, Scholes menyebut bahwa Ten Hag terlalu naif.

Hal itu dikarenakan sang nakhoda terlalu memaksakan diri untuk menggunakan satu gelandang bertahan saja.

Strategi yang dipilih oleh Ten Hag dinilai yang membuat Manchester United sering mengalami kekalahan pada musim ini di Liga Inggris.

“Mereka kesulitan tahun lalu di laga-laga besar tahun lalu dan saya juga merasa tahun lalu bahwa sangat naif untuk pergi ke laga tandang yang bagus dan bermain dengan satu gelandang bertahan dan sisanya menyerang,” ucap Scholes.

“Itulah cara dia (Ten Hag) ingin bermain, tetapi ketika Anda bertandang ke tim-tim besar di Inggris, Anda tidak bisa melakukan hal tersebut.”

“Dia benar-benar berjuang untuk mendapatkan keseimbangan yang tepat dan mereka datang ke West Ham hari ini, ini adalah pertandingan besar lainnya karena Anda dapat menjamin mereka akan sangat terorganisir,” pungkasnya.

Akibat kekalahan dari West Ham, Manchester United berkubang di posisi ke-8 klasemen sementara Liga Inggris 2023-2024.

Bruno Fernandes dkk sudah memainkan 18 pertandingan dan hanya mengumpulkan 28 poin.

Dari 18 laga, Manchester United mencatatkan sembilan kemenangan, satu hasil imbang, dan delapan kekalahan.

Menariknya, selisih gol Manchester United hanya -5.